PRRI di Rotan Getah Kenagarian Muaro Sungai Lolo Pasaman 1958-1961

Jelita, Jelita (2024) PRRI di Rotan Getah Kenagarian Muaro Sungai Lolo Pasaman 1958-1961. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) cover - daftar isi-2.pdf - Published Version Download (708kB)
	Text (BAB I) BAB I-1.pdf - Published Version Download (293kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Download (646kB)
	Text (BAB III) BAB III - Daftar pustaka.pdf - Published Version Download (415kB)
	Text (Fulltext) Jelita Full.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang peristiwa pemerintah revolusioner Repuplik Indonesia (1958-1961), fokusnya pada Kenagarian Muaro Sungai Lolo Kejorongan Rotan Getah, Pasaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses kedatangan PRRI ke Rotan Getah dan menjelaskan bagaimana tanggapan serta keterlibatan masyarakat Rotan Getah terhadap datangnya PRRI. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah dengan langkah kerja yaitu heuristik. Penulis mencari dan mendapatkan sumber lisan dari hasil wawancara dengan beberapa tokoh masyarakat yang langsung menyaksikan sejarah PRRI khususnya di Jorong Rotan Getah. Tahap kedua yakni kritik sumber, yaitu untuk mengetahui keaslian dan keabsahan data yang diperoleh dengan cara membandingkan data-data yang diperoleh dengan sumber bacaan lainnya. Penulis melakukan kritik ekternal dengan menyeleksi bacaan yang di pakai dan kritik internal dengan pengujian terhadap sumber data yang telah terkumpul untuk menetapkan kredibilitas dan validitasnya. Tahap ketiga yaitu analisis sintesis dengan menyusun informasi yang didapatkan menjadi rangkaian cerita yang logis. Pada tahap ini dimulai dengan kajian sejarah datangnya PRRI di Jorong Rotan Getah Kenagarian Muaro Sungei Lolo Pasaman Timur yang diawali dari tanggapan masyarakat dan mengaitkan sebab dan akibatnya. Tahap keempat yaitu penulisan. Hasil penelitian menjelaskan bahwa PRRI datang ke Rotan Getah dikarenakan terdesak oleh gempuran tentara pusat, pada akhirnya tentara PRRI melarikan diri ke pelosok-pelosok hutan di Sumatera Barat, sehingga tentara PRRI sampai ke Rotan Getah Kenagarian Muaro Sungai Lolo. PRRI lahir atas ketidakpuasan terhadap berbagai kebijakan-kebijakan yang dijalankan oleh pemerintah pusat. Puncaknya daerah membacakan ultimatum dewan perjuangan oleh Kolonel Simbolon mengatasnamakan Ketua Dewan Perjuangan Kolonel Ahmad Hussein di Kota Padang tanggal 10 Februari 1958. Dalam isinya daerah menuntut pemerintahan pusat bersikap tegas dan jelas atas aspirasi daerah dalam tempo waktu 5x24 jam. pasukan PRRI mengungsi bersama masyarakat ke daerah-daerah yang berada di pinggir kota, dan melakukan perlawanan secara gerilya. Salah satu tempat untuk melanjutkan perlawanan tersebut adalah Rotan Getah. Kata kunci: PRRI, Pergolakan, Rotan Getah

Actions (login required)

View Item