Iqmah, Nurul (2024) Praktik Manyebeng dalam Utang Piutang Masyarakat Kampung Koto Panjang Pesisir Selatan Ditinjau dari Konsep Al-Qardh. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.
Text (COVER-DAFTAR ISI)
COVER-DAFTAR ISI (NURUL IQMAH).pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I WATERMARK (Nurul Iqmah).pdf - Published Version Download (735kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III WATERMARK (NURUL IQMAH).pdf - Published Version Download (628kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V-DAFTAR PUSTAKA ( NURUL IQMAH).pdf - Published Version Download (580kB) |
|
Text (FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT WATERMARK (NURUL IQMAH).pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy |
Abstract
Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya praktik manyebeng dalam utang piutang dengan adanya tambahan berupa imbalan yang diberikan oleh penerima utang. Tujuan penelitian ada tiga (1) Untuk menjelaskan secara rinci apa faktor-faktor yang melatarbelakangi praktik manyebeng utang piutang masyarakat Kampung Koto Panjang Pesisir Selatan. (2) Untuk menganalisis bagaimana mekanisme transaksi utang piutang masyarakat Kampung Koto Panjang Pesisir Selatan. (3) Untuk melakukan tinjauan bagaimana praktik manyebeng utang piutang masyarakat Kampung Koto Panjang Pesisir Selatan berdasarkan konsep al-qardh. Metode penelitian yang digunakan penelitian lapangan (Field Research) melalui pendekatan kualitatif dengan terjun dan terlibat secara langsung bersama masyarakat Kampung Koto Panjang pelaku utang piutang. Berdasarkan sumber data digunakan metode penelitian hukum empiris yang dikumpulkan langsung dari masyarakat pelaku utang piutang di Kampung Koto Panjang Nagari Taluak Tigo Sakato. Data yang digunakan berupa data primer yang diperoleh dari informan dengan menggunakan teknik-teknik wawancara dan dokumentasi. Data sekunder diperoleh dari buku-buku, jurnal, skripsi, dan dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Hasil penelitian yaitu (1) faktor yang menyebabkan terjadinya praktik manyebeng utang piutang ini adalah karena masalah ekonomi masyarakat yang lemah dan rendahnya tingkat pendidikan serta minimnya tingkat pengetahuan agama. (2) Mekanisme transaksi utang piutang dilakukan dengan mengajak teman untuk berhutang dengan menggunakan satu nama, dengan cara meminta menumpang berhutang kepada teman yang akan meminjam kepada bank atau lainnya seperti PNM Mekar, MBK, Marta dan banyak bank lain. (3) Tinjauan konsep Qardh Terhadap Praktik Manyebeng dalam Utang Piutang Masyarakat Kampung Koto Panjang Nagari Taluk Tigo Sakato Kec. Batang Kapas Kab. Pesisir Selatan tidak sah karena tidak memenuhi syarat-syarat dalam utang piutang. Mengenai tambahan atau manfaat dalam utang piutang ini terdapat unsur ketidaksesuaikan dalam bermuamalah karena sesuatu tambahan dalam utang piutang itu termasuk riba dan haram hukumnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Manyebeng, Al-Qardh, Utang Piutang, Muamalah |
Subjects: | Agama Islam > Fiqih (Hukum Islam) > Mu'amalah |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Ruang Baca Fakultas Syariah |
Date Deposited: | 27 Mar 2024 06:31 |
Last Modified: | 27 Mar 2024 06:31 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/19239 |
Actions (login required)
View Item |