Mancetek Ditinjau dari Konsep Maqashid al-Syari'ah (Studi Kasus di Sungai Batang Batahan Nagari Pematang Panjang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat)

Khopipah, Khopipah (2024) Mancetek Ditinjau dari Konsep Maqashid al-Syari'ah (Studi Kasus di Sungai Batang Batahan Nagari Pematang Panjang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover-Daftar Isi) Khopipah, NIM 2013040025 COVER DAN DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (818kB)
	Text (Bab 1) Khopipah, NIM 2013040025 BAB 1.pdf - Published Version Download (605kB)
	Text (Bab 3) Khopipah, NIM 2013040025 BAB 3.pdf - Published Version Download (703kB)
	Text (Bab 5-Dapus) Khopipah. NIM 2013040025 BAB 5 DAB DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (692kB)
	Text (Fulltext) Khopipah. NIM 2013040025 Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kegiatan mancetek yang dilakukan oleh masyarakat Nagari Pematang Panjang sejak tahun 2020 sampai sekarang di Sungai Batang Batahan. Praktik mancetek ini dilakukan oleh para pencetek guna untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari dan merupakan kemaslahatan bagi para pencetek, namun di sisi lain mancetek ini menyebabkan kemudharatan terhadap masyarakat di Nagari Pematang Panjang. Pertanyaan dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana praktik mancetek di Sungai Batang Batahan Nagari Pematang Panjang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat?, 2. Bagaimana dampak mancetek terhadap masyarakat di Nagari Pematang Panjang?, 3. Bagaimana analisis maqashid al-syari’ah terhadap mancetek yang dilakukan oleh masyarakat di Sungai Batang Batahan Nagari Pematang Panjang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat?, untuk menjawab pertanyaan di atas penulis melakukan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi dengan menggunakan metode kualitatif. Kemudian data yang sudah terkumpul ditulis dengan cara analisis deskriptif kualitatif. Adapun informan penelitian ini, yaitu para pencetek dan masyarakat Nagari Pematang Panjang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Temuan dalam penelitian ini adalah 1. Praktik mancetek dilakukan dengan alat tradisional yang terbuat dari kayu (dulang). 2. Dampak mancetek yang dilakukan secara terus menerus dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan yang berdampak buruk kepada seluruh masyarakat di Nagari Pematang Panjang. 3. Analisis Maqashid al-Syari’ah terhadap mancetek di satu sisi berdampak terhadap ekonomi bagian dari pemeliharaan jiwa (hifdz an-nafs), akan tetapi di sisi lain juga merusak lingkungan (hifdz bi’ah) yang merupakan salah dari tujuan maqashid al-syari’ah. Dalam maqashid al-syari’ah menolak kemudharatan (kerusakan) jauh lebih diutamakan daripada mendatangkan kemaslahatan (manfaat). Kata Kunci: Mancetek, Maqashid al-Syari’ah.

Actions (login required)

View Item