Firdaus, Firdaus (2023) Kritik Pemahaman Hadis Misoginis Perspektif Fatima Mernisi Berdasarkan Kitab Syarah. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.
Text (Cover-Daftar Isi)
Firdaus Cover-Daftar Isi.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab I Tesis Firdaus 2120070007)
TESIS FIRDAUS 2120070007 BAB 1.pdf - Published Version Download (678kB) |
|
Text (Bab III Tesis Firdaus 2120070007)
TESIS FIRDAUS 2120070007 BAB III.pdf - Published Version Download (403kB) |
|
Text (Bab V - Daftar Pustaka)
TESIS FIRDAUS BAB V - DAFTAR PUSTAK.pdf - Published Version Download (514kB) |
|
Text (Fulltext)
Firdaus Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitiaan ini dilatarbelakangi adanya perbedaan pemahaman terhadap hadis-hadis yang dianggap misoginis. Di antaranya adalah seorang peneliti perempuan asal Maroko, Fatima Mernissi. Pemahaman tersebut sangat bertentangan kitab-kitab syarah, sehingga masalah pokok penelitian ini ialah, apa yang melatarbelakangi perbedaan pemahaman Fatima Mernissi terhadap hadis-hadis yang dianggap misoginis jika dibandingkan dengan kitab syarah? Fokus masalah penelitian ini adalah; 1) Bagaimana hadis-hadis misoginis menurut Fatima Mernissi berserta kualitasnya? 2) Bagaimana pemahaman hadis yang dipandang misoginis Menurut Fatima Mernissi? 3) Bagaimana pemahaman hadis yang dianggap misoginis Menurut Fatima Mernissi berdasarkan kitab syarah? Penelitian ini berbentuk studi kepustakaan (library research). Metode yang digunakan adalah metode maudhû’i (tematik) dan metode muqâran (perbandingan). Untuk menganalisis data digunakan pendekatan ilmu hadis dan content analysis. Sumber primer penelitian ini adalah buku Fatima Mernissi yang berjudul “Wanita di Dalam Islam” dan Kitab Syarah Hadis. Sumber sekundernya berupa kitab-kitab yang berhubungan dengan hadis- hadis yang dianggap misoginis serta kitab hadis dan ilmu hadis. Hasil penelitian ini mengungkapkan penyebab perbedaan pemahaman Fatime Mernissi dibandingkan dengan kitab syarah adalah karena Fatima Mernissi melihat zhahir hadis saja tanpa melihat syarahnya di dalam kitab syarah. Ketika ada hadis yang secara zhahir bertentangan Fatima Mernissi tidak mencari jalan keluarnya berdadarkan ilmu hadis, padahal menurut kitab-kitab syarah, hadis-hadis tersebut tidak dapat dipahami secara zhahir tetapi harus dipahami secara majazi. Fatima Mernissi memahami hadis bahwa wanita kurang akal dan agam serta banyak masuk neraka secara zhahir, padahal menurut kitab syarah hal tersebut juga bisa terjadi pada laki- laki. Kemudian Fatima Mernissi mengatakan adanya pertentangan antara hadis riwayat Abu Hurairah dengan Hadis riwayat ‘Aisyah sehubungan dengan anjing, keledai, dan wanita dapat membatalkan shalat, sedangkan menurut ilmu hadis ada cara tersendiri untuk menyelesaikan hadis yang secara zhahir ta’arudh, seperti al-jam’u wa al-taufiq, tarjih, Selanjutnya hadis wanita sebagai pembawa bencana dan kesukaran bagi laki-laki, hal ini tidak berlaku bagi semua perempuan, tetapi hanya perempuan yang durhaka kepada suaminya dan melanggar syariat agama.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kritik Pemahaman Hadis Misoginis,Fatimah Mernisi,Kitab Syarah |
Subjects: | Agama Islam > Hadis dan Ilmu Berkaitan > Ilmu Hadits |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Magister > Ilmu Hadits |
Depositing User: | Pusat Riset Pascasarjana |
Date Deposited: | 19 Mar 2024 01:21 |
Last Modified: | 19 Mar 2024 01:21 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/18819 |
Actions (login required)
View Item |