Ayat-Ayat yang Diduga Kontradiktif dan Penyelesaiannya Melalui Kaidah Tanâsub Al-Maqâm

Hendriko, Hendriko (2023) Ayat-Ayat yang Diduga Kontradiktif dan Penyelesaiannya Melalui Kaidah Tanâsub Al-Maqâm. Skripsi thesis, PROGRAM PASCASARJANA.

[img] Text (Cover, Abstrak dan Pengasuhan)
COVER DLL.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf - Published Version

Download (867kB)
[img] Text
BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (670kB)
[img] Text (FULL TEXT)
TESIS FULLTEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Hendriko, 2020080013, AYAT-AYAT YANG DIDUGA KONTRADIKTIF DAN PENYELESAIANNYA MELALUI KAIDAH TANÂSUB AL-MAQÂM, Tesis : Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Program Pasca Sarjana UIN Imam Bonjol Padang, 2023, 123 halaman. Permasalahan dalam penelitian ini tertuju pada buku Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Ahmad Sarwat. Di dalamnya membahas ayat-ayat Al-Qur’an yang kontradiksi, namun kekurangan pembahasan tersebut tidak memberikan jawaban atau penjelasan lebih lanjut terhadap ayat kontradiksi. Sehingga menimbulkan asumsi ketika orang awam membaca buku tersebut akan membenarkan adanya ayat kontradiksi. Tentu ini merupakan hal yang keliru, dan bertolak belakang dengan QS. An-Nisa’: 82. Oleh sebab itu penelitian ini akan menjelaskan dan menjawab masalah tersebut dengan kaidah tanâsub al-maqâm. Tujuan dari penelitian ini untuk menjawab ayat-ayat yang diduga kontradiksi dalam buku Ahmad Sarwat, pada tema Agama Allah satu atau berbeda-beda tiap umat, dosa membunuh nyawa seseorang abadi di neraka, bolehkah menikahi wanita ahli kitab, masa iddah wanita yang ditalak dan menopause, bolehkah meminta jabatan, Nabi Isa diwafatkan atau mati disalib. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa library research yang bertumpu pada kajian-kajian kepustakaan yang bersifat kualitatif. Hasil dari penelitian ini menjawab bahwa kontradiksi ayat pada tema Agama Allah satu atau berbeda-beda tiap umat tidak kontradiksi, karena QS. Syurâ: 13, berbicara model pelaksanaan syariat yang berbeda-beda tiap umat. Dan QS. Al-Maidah: 48, berbicara masalah bahwa setiap umat agamanya sama yaitu mengesakan Allah, dan percaya kepada Rasul dan hari akhir. Dan pada tema dosa membunuh nyawa seseorang abadi di Neraka juga tidak kontradiksi, karena QS. An-Nisa: 93, berbicara pelaku pembunuhan disengaja yang tidak bertaubat, sedangkan QS. Furqan: 70, seseorang masih ada harapan ampunan jika bertaubat dan beramal shaleh. Kemudian tema bolehkan menikahi wanita Ahlul Kitab antara QS. Al-Maidah: 5 dan QS. Al-Baqarah: 221 juga tidak bertentangan karena objek yang dituju berbeda, dan tidak sama antara wanita Ahlul Kitab dengan wanita musyrik. Adapun tema masa Iddah wanita yang ditalak dan menopause juga tidak bertentangan Karena QS. Al-Baqarah: 228 tertuju pada wanita yang masih aktif haidnya, dan QS. At-Thalaq: 4, diperuntukkan kepada wanita yang memang tidak haid. Kemudian tema bolehkan meminta jabatan juga tidak bertentangan, QS. Yusuf: 55, bercerita Nabi Yusuf di angkat oleh raja, sedangkan QS. An-Najm: 32, berbicara larangan untuk tidak mengatakan bersih dari dosa. Dan terakhir masalah Nabi Isa diwafatkan atau dibunuh, juga tidak bertentangan, Karena QS. Ali-Imran: 55 berbicara Nabi Isa, sedangkan QS. Nisa: 157 untuk pengikut Nabi Isa yang diserupakan dan dibunuh.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: kontradiktif, tanâsub al-maqâm
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Pusat Riset Pascasarjana
Date Deposited: 17 Oct 2023 03:11
Last Modified: 17 Oct 2023 03:11
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/18165

Actions (login required)

View Item View Item