Islamic Human Development Index (I-HDI)

Yahya, Ibnu Shaleh (2023) Islamic Human Development Index (I-HDI). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text (Cover)
Ibnu Shaleh Yahya. NIM 1916010110. cover dll.pdf - Published Version

Download (6MB)
[img] Text (BAB I)
Ibnu Shaleh Yahya. NIM 1916010110. BAB 1.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
Ibnu Shaleh Yahya. NIM 1916010110. BAB 3.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (BAB V)
Ibnu Shaleh Yahya. NIM 1916010110. BAB 5.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Full Text)
Ibnu Shaleh Yahya. NIM 1916010110. fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sumatera Barat mengalami penurunan pada tahun 2020 yang disebabkan bencana pandemi Covid 19 yang terjadi pada tahun 2019. Penurunan ini dilihat dari peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang diukur berdasarkan dimensi kesehatan, pendidikan, dan kehidupan yang layak. Pembangunan manusia merupakan cerminan terhadap tingkat kesejahteraan pada suatu wilayah, kualitas manusia yang baik akan menghasilkan sumber daya yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Barat dengan perhitungan konsep I-HDI berdasarkan pada maqashid syariah. Serta menganalisis perbandingan tingkat pembangunan manusia Human Development Index (HDI) dan Islamic Human Development Index (I-HDI) Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan hasil perhitungan dari setiap indikator yang mencerminkan terhadap I-HDI dengan rumus yang digunakan. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan waktu pengamatan selama 3 tahun yaitu 2020-2022. Hasil penelitian menemukan bahwa capaian pembangunan manusia di Provinsi Sumatera Barat periode tahun 2020-2022 yang diukur menggunakan perhitungan I-HDI selalu mengalami peningkatan. namun, masih tergolong dalam kategori rendah, capaian ini berdasarkan indeks-indeks yang mendasari kebutuhan manusia, seperti pemeliharaan terhadap agama (hifdzu dien), pemeliharan terhadap jiwa (hifdzu nafs), pemeliharaan terhadap akal (hifdzu aql), pemeliharaan terhadap keturunan (hifdzu nasl), dan pemeliharaan terhadap harta (hifdzu maal), Sedangkan hasil Pencapaian antara HDI dan I-HDI menunjukkan perbandingan yang terbalik berdasarkan maqashid syari’ah. HDI sudah berada pada kategori tinggi sedangkan I-HDI masih berada pada ketegori rendah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Islamic Human Development Index (I-HDI)
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Ruang Baca FEBI
Date Deposited: 12 Oct 2023 04:49
Last Modified: 12 Oct 2023 04:49
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/17482

Actions (login required)

View Item View Item