Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Kelas Ii Lampung Barat (Analisis Yuridis Putusan Perkara Nomor 0034/Pdt.P/2020/Pa.Kr Dan Putusan Perkara Nomor 0078/Pdt.P/2021/Pa.Kr)

Syahputra, Alfi (2023) Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Kelas Ii Lampung Barat (Analisis Yuridis Putusan Perkara Nomor 0034/Pdt.P/2020/Pa.Kr Dan Putusan Perkara Nomor 0078/Pdt.P/2021/Pa.Kr). Skripsi thesis, FAKULTAS SYARI'AH.

	Text (Cover) Alfi Syahputra NIM 1813010051 COVER SAMPAI DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I ALFI SYAHPUTRA) Alfi Syahputra NIM 1813010051 BAB I.pdf - Published Version Download (312kB)
	Text (BAB III ALFI SYAHPUTRA) Alfi Syahputra NIM 1813010051 BAB III.pdf - Published Version Download (248kB)
	Text (BAB V ALFI SYAHPUTRA) Alfi Syahputra NIM 1813010051 BAB V.pdf - Published Version Download (223kB)
	Text (SKRIPSI FULL ALFI SYAHPUTRA) Alfi Syahputra Final 1813010051.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Skripsi yang berjudul Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Krui Kelas II Lampung Barat (Analisis Yuridis Putusan Perkara Nomor 0034/Pdt.P /2020/Pa.Kr Dan Nomor 0078/Pdt.P/2021/Pa.Kr).ini disusun oleh Alfi Syahputra, NIM 1813010051. Mahasiswa program studi Hukum Keluarga Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya dua putusan hakim di Pengadilan Agama Krui Kelas II Lampung Barat tentang perkara dispensasi kawin. Dimana, umur dari anak pemohon yang mengajukan permohonan sama-sama 14 tahun namun putusan yang dikelurkan berbeda, satu diterima dan satu ditolak sedangkan dalam Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 jelas tertera bahwa batas usia boleh menikah adalah 19 tahun. Pertanyaan penelitiannya: 1. Apa yang menjadi alasan bagi hakim mengabulkan permohonan Perkara Nomor 0034/Pdt.P/2020/PA.Kr dan menolak Perkara Nomor 0078/Pdt.P /2021/PA.Kr. 2. Apa pertimbangan hukum oleh hakim terhadap putusan Perkara Nomor 0034/Pdt.P/2020/PA.Kr dan Perkara Nomor 0078/Pdt.P/2021/PA.Kr. 3.analisi yuridis terhadap putusan perkara nomor 0034/Pdt.P/2020/PA.Kr dan perkara nomor 0078/ Pdt.P/2021/PA.Kr. untuk menjawab permasalahan tersebut maka dilakukan penelitian menggunakan penelitian putaka (library research). Penelitian ini bersiat deskripsi analisis. Data yang digunakan adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik analisis data yang digunakan adalah normatif analisis. Hasil dari penelitian ini yaitu:1. alasan hakim dalam mengabulkan perkara Nomor 0034/Pdt.P/2020/Pa.Kr adalah adanya alasan mendesak karena eratnya hubungan yang telah terjalin, dan Umur anak Pemohon yang berumur 14 tahun dipandang telah dewasa sedangkan menolak perkara Nomor 0078/Pdt.P/2021/PA.Kr adalah karena masih banyak hal yang harus dipersiapkan dan dianggap belum matang baik psikis, biologis dan ekonomi sehingga harus mencari alternatif lain untuk menahan agar tidak menikah terlebih dahulu dan dibutuhkan peran aktif orang tua untuk mengarahkan anaknya.2. Pertimbangan hukum oleh hakim dalam memutus kedua perkara tersebut bersandar pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Jo Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 tentang perkawinan, Kompilasi Hukum Islam, Undang-Undang Perlindungan Anak dan Peraturan Mahkamah Agung yang mengatur dalam teknis memutuskan perkara dispensasi nikah oleh hakim.3.bahwa analisis yuridis terhadap perkara nomor 0034/Pdt,P/2020/PA.Kr kurang sesuai dengan pertimbangan hukum sedangkan perkara nomor 0078/Pdt.P/2021/PA.Kr sudah sesuai dengan pertimbangan hukum yaitu keselamatan anak lebih penting Kata Kunci : Dispensasi Nikah, Analisis Putusan.

Actions (login required)

View Item