Kafa'ah dalam Al-Qur'an Perspektif Wahbah Zuhaili (Studi Analisis Tafsir Al-Munir)

Fajri, Niko (2023) Kafa'ah dalam Al-Qur'an Perspektif Wahbah Zuhaili (Studi Analisis Tafsir Al-Munir). Skripsi thesis, FAKULTAS USHULUDDIN DAN STUDI AGAMA.

[img] Text (Cover, Abstrak, dan Pengesahan)
Cover, Abstract, pengesahan-digabungkan.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I Nikko.p.pdf - Published Version

Download (915kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III Nikko.p.pdf - Published Version

Download (485kB)
[img] Text (BAB V dan Daftar Pustaka)
BAB V Niko dan Daftar Pustaka-digabungkan.pdf - Published Version

Download (957kB)
[img] Text (Full Text)
SKRIPSI NIKO 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Pernikahan tidak hanya berfungsi sebagai sarana yang sangat mulia untuk menjalankan kehidupan dalam berumah tangga dan melanjutkan keturunan, akan tetapi juga bertujuan sebagai sarana untuk menuju pintu saling kenal-mengenal antara manusia satu sama lainnya. Ketika membahas masalah pernikahan, salah satu isu yang tak kalah menarik untuk dibahas adalah mengenai konsep kafa’ah ( kesetaraan) dalam pernikahan. Pembahasan kafa’ah melalui sudut pandang Al-Qur’an menarik untuk dikaji ulang untuk dikorelasikan dengan kehidupan di zaman sekarang di mana kesenjangan terjadi dalam berumah tangga bukan hal yang langka lagi, yang terjadi oleh sebab tidak adanya kecocokan pasangan. Penelitian ini memfokuskan bagaimana kafa’ah itu di dalam Al-Qur’an melalui sudut pandang Wahbah Zuhaili, sebab menurut Wahbah Zuhaili sendiri, kafa’ah hanya terdiri dari dua kriteria, yaitu agama dan nasab saja. Hal ini tentu agak berbeda dengan kebanyakan ulama lainnya. Oleh sebab itu, penelitian ini mengangkat permasalahan sebagai berikut; 1) Bagaimana penafsiran tentang ayat-ayat kafa’ah dalam Al-Qur’an perspektif Wahbah Zuhaili. 2) Bagaimana indikasi kafa’ah menurut Wahbah Zuhaili dalam Al-Qur’an dengan tujuan mendiskripsikan bagaimana pemahaman Wahbah Zuhaili tentang ayat-ayat kafa’ah dan mendiskripsikan bagaimana indikasinya. Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan studi kepustakaan (Library Research)) dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik tematik, yaitu dengan mengumpulkan sumber dari literature kepustakaan yang dianggap relevan dengan permasalahan yang diteliti dengan menjadikan kitab tafsir Al-Munir sebagai sumber primer dan menjadikan buku-buku, kitab-kitab, serta karya imiah lain yang pernah membahas tentang penelitian ini sebagai sumber sekunder. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu dengan mendiskripsikan data-data yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang telah dirumuskan dan kemudian melakukan analisis. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut; 1) Penafsiran, Surat An-Nur ayat 3 dan ayat 26 menurut Wahbah Zuhaili membicarakan tentang sebuah pernikahan yang tidak sekufu’ (sebanding) atau setara (kafa’ah) antara orang muslim yang taat beragama dan bertingkah laku baik dengan orang-orang yang tidak taat beragama dan bertingkah bejat. 2) Indikasi kafa’ah dalam surat An-Nur ayat 3 dan 26 adalah yang pertama akhlak (etika dan moral) dan yang ke dua agama. Kata Kunci: Kafa’ah, Al-Qur’an, Tafsir Al-Munir.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kafa'ah, Al-Qur'an, Tafsir Al-Munir
Subjects: Agama Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama
Depositing User: Ruang Baca FUSA
Date Deposited: 11 Dec 2023 07:48
Last Modified: 19 Dec 2023 01:53
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/17218

Actions (login required)

View Item View Item