PENERIMAAN DIRI PADA PASANGAN SUAMI ISTRI YANG MENGALAMI INFERTILITAS

Murdiani, Nadya (2023) PENERIMAAN DIRI PADA PASANGAN SUAMI ISTRI YANG MENGALAMI INFERTILITAS. Skripsi thesis, fakultas ushulluddin dan studi agama.

	Text (cover) Nadya Murdiani. NIM 1815040144. Cover dll.pdf - Published Version Download (923kB)
	Text (BAB I) Nadya Murdiani. NIM 1815040144. BAB I.pdf - Published Version Download (621kB)
	Text (BAB III) Nadya Murdiani. NIM 1815040144. BAB III.pdf - Published Version Download (244kB)
	Text (BAB V dan Dapus) Nadya Murdiani. NIM 1815040144. BAB V dan DAPUS.pdf - Published Version Download (444kB)
	Text (Fulltext) Nadya Murdiani. NIM 1815040144. Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya beberapa pasangan suami istri yang belum bisa menerima keadaan bahwa sudah lama menikah tetapi masih belum dikaruniai anak, mereka masih merasakan sedih dengan kondisi yang dimilikinya, masih membedakan dirinya dengan orang lain yang dengan mudah mendapatkan anak, mereka mendapatkan komentar yang negatif terhadap kondisinya, dan marah kepada dirinya sendiri kenapa kondisi ini terjadi kepada dirinya bukan orang lain saja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penerimaan diri pada Pasangan Suami istri yang mengalami infertilitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis deskriptif kualitatif. Teknik pemilihan subjek menggunakan teknik purposive Sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi dan wawancara. Kreadibilitas dalam penelitian ini menggunakan Teknik member checking dan external audit. Teknik analisis data dalam penelitian ini dimulai dari reduksi data, penyajian data, hingga penarikan kesimpulan. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 4 orang yang terdiri dari 2 pasangan suami istri yang mengalami infertilitas dan berlokasi di Anduring Kota Padang Sumatera Barat. Hasil dari Penerimaan Diri pada Pasangan Suami Istri yang Mengalami Infertilitas menunjukkan bahwa empat subjek yang diteliti mereka melalui tahapan yang berbeda-beda hingga sampai ditahap penerimaan. Tiga orang subjek sudah bisa menerima kondisi dirinya yang belum memiliki anak, subjek menunjukkan pembukaan diri terhadap orang lain, mengungkapkan perasaan yang sedang dirasakannya, tidak merasakan terus-terusan menyalahkan dirinya dengan keadaan, tidak merasakan malu terhadap kondisinya, mempunyai hubungan social baik dan bias diterima oleh orang lain kondisinya

Actions (login required)

View Item