Penafsiran Ayat tentang Memakmurkan Masjid (Studi Komparatif Tafsir al-Azhar dan Tafsir al-Mishbah)

Hadi, Laksamana Naufal (2023) Penafsiran Ayat tentang Memakmurkan Masjid (Studi Komparatif Tafsir al-Azhar dan Tafsir al-Mishbah). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Bab I Naufal) BAB I, WM.pdf - Published Version Download (359kB)
	Text (Bab III) BAB III, WM.pdf - Published Version Download (338kB)
	Text (Bab V dan Daftar Pustaka) BAB V dan Daftar Pustaka WM.pdf - Published Version Download (464kB)
	Text (cover) Laksamana Naufal Hadi-cover.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Full Text) Laksamana Naufal Hadi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya ayat tentang memakmurkan masjid di dalam al-Quran yaitu pada surah al-Taubah ayat 17-18. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana persamaan dan perbedaan penafsiran ayat tentang memakmurkan masjid pada Tafsir al-Azhar dan Tafsir al-Mishbah. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menjelaskan penafsiran ayat tentang memakmurkan masjid pada Tafsir al-Azhar dan Tafsir al-Mishbah serta mengkomparasikannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi kepustakaan (library research). Sumber primer dalam penelitian ini adalah al-Quran surah al-Taubah ayat 17-18, Tafsir al-Azhar, dan Tafsir al-Mishbah. Sementara sumber sekunder terdiri dari buku dan artikel yang relevan. Hasil penilitian ini menunjukkan pada Tafsir al-Azhar Hamka menjelaskan surah al-Taubah berfokus pada pengertian memakmurkan mesjid atau ta'mirul masajid serta tindakan yang mencakup berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menghidupkan dan menjaga keberadaan masjid, berbeda dengan M. Quraish Shihab dalam kitab Tafsir al-Mishbah yang berfokus pada penjelasan munasabah antara ayat 17-18 dan ciri-ciri orang yang layak memakmurkan masjid, kemudian perbedaan antara kedua penafsiran ini dapat dilihat dari jumlah elemen yang digunakan seperti menggunakan hadis, ayat, analisis linguistik, dan qoul al-ulama’, perbedaan penafsiran pada surah al-Taubah kemudian diperjelas lagi dengan perbedaan pemikiran dan sudut pandang antara dua mufassir tersebut. Kata kunci: Penafsiran, Memakmurkan masjid, Tafsir al-Azhar, Tafsir al-Mishbah

Actions (login required)

View Item