PENGAMALAN BACAAN AYAT TUJUH SETELAH SHALAT JUM’AT DI DESA BOLAK RAYA INDRAGIRI HILIR RIAU (Studi Living Qur’an)

Farhan, Muhammad Rizky (2023) PENGAMALAN BACAAN AYAT TUJUH SETELAH SHALAT JUM’AT DI DESA BOLAK RAYA INDRAGIRI HILIR RIAU (Studi Living Qur’an). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG.

[img] Text (SKRIPSI BAB 1 WTM)
SKRIPSI BAB 1 WTM.pdf - Published Version

Download (904kB)
[img] Text (BAB III SKRIPSI 3)
BAB III SKRIPSI 3.pdf - Published Version

Download (433kB)
[img] Text (BAB V- DAFTAR PUSTAKA WTM)
BAB V- DAFTAR PUSTAKA WTM.pdf - Published Version

Download (938kB)
[img] Text (Muhammad Rizky Farhan Full Skripsi)
Muhammad Rizky Farhan Full Skripsi.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[img] Text (Cover dkk Rizky)
Cover dkk Rizky.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kebiasaan unik pengamalan bacaan ayat tujuh setelah salat jum’at oleh masyarakat atau jama’ah di Desa Bolak Raya Indragiri Hilir Riau. Penulis berasumsi bahwa pengamalan bacaan ayat tujuh seteloah salat Jum’at ini merupakan bagian dari kajian Living Qur’an. Pengamalan bacaan ayat tujuh ini terus diamalkan dari dahulu hingga sekarang setiap selesai salat jum’at. Masalah pokok pada penelitian ini Bagaimana pengamalan bacaan ayat tujuh setelah salat Jum’at di Desa Bolak Raya Indragiri Hilir Riau. Oleh karena itu, penelitian ini tujuannya yaitu pertama, untuk mengetahui faktor yang melatarbelakangi pengamalan bacaan ayat tujuh. Kedua, untuk mengetahui respon masyarakat tentang adanya pengamalan bacaan ayat tujuh. Ketiga, untuk mengetahui paradigma living Qur’an pada pengamalan bacaan ayat tujuh. Skripsi ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research), yang bersifat kualitatif, dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Dalam penelitian ini peneliti langsung turun ke lapangan dan telah menentukan objek penelitian. Adapun sumber data primer terdiri tokoh adat, agama, jama’ah atau masyarakat Desa Bolak Raya dan data sekunder adalah buku-buku, catatan yang bersumber dari informan, jurnal, artikel dan dokumen lain yang berkaitan dengan pengamalan ayat tujuh. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian teknik analisis data yaitu dimulai dari mereduksi data, selanjutnya penyajian data dalam bentuk deskriptif, kemudian menarik kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian tentang pengamalan bacaan ayat tujuh yaitu, pertama faktor yang melatarbelakangi pengamalan bacaan ayat tujuh setelah salat jum’at diantaranya faktor sejarah yaitu telah diamalkan sejak dahulu. Faktor motif yaitu mengamalkan karena Qur’an, zikir dan kebiasaan. Faktor dasar pengamalan yaitu berasal dari hadis Nabi dan kitab melayu. Faktor cara pengamalan ayat tujuh yaitu tata caranya. Kedua, respon masyarakat terhadap pengamalan ayat tujuh yaitu respon kognitif yang menunjukkan pengetahuan dasar pengamalan ayat tujuh. Respon afektif yang menunjukkan respon suka serta penilaian, dan respon psikomotorik yaitu perilaku kebiasaan. Ketiga, Paradigma Living Qur’an pada penelitian ini yaitu Paradigma Fenomenologi dengan pendekatan fenomenologi Alfred Schutz dan ada dua poin yang dibahas yaitu Motif sebab dan motif tujuan. Motif sebabnya, yaitu ayat tujuh merupakan al-Qur’an, kebiasaan, banyak kandungan dan manfaat, serta zikir ataupun amalan rutin. Motif tujuannya untuk mendapatkan ridhanya Allah Swt dan bernilai pahala.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pengamalan ayat tujuh, Respon, Paradigma
Subjects: Agama Islam > Al-Qur'an dan Ilmu Berkaitan > Tajwid
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Ruang Baca FUSA
Date Deposited: 12 Oct 2023 03:27
Last Modified: 12 Oct 2023 03:27
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/15676

Actions (login required)

View Item View Item