PERUBAHAN TRADISI MANGAKU INDUAK SEBAGAI SYARAT WALIMAH AL-‘URSY DI KALANGAN MASYARAKAT SITIUNG

FITRI, WAHYU (2023) PERUBAHAN TRADISI MANGAKU INDUAK SEBAGAI SYARAT WALIMAH AL-‘URSY DI KALANGAN MASYARAKAT SITIUNG. Masters thesis, PROGRAM PASCASARJANA: PROGRAM MAGISTER: HUKUM KELUARGA.

[img] Text (COVER, ABSTRAK. dan PENGESAHAN)
1. BAGIAN DEPAN.pdf - Published Version

Download (994kB)
[img] Text (BAB I)
2. BAB I.pdf - Published Version

Download (4MB)
[img] Text (BAB III)
4. BAB III.pdf - Published Version

Download (4MB)
[img] Text (BAB V dan DASFTAR PUSTAKA)
6. BAB V - DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB)
[img] Text (Full Text)
7. FULL TESIS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Tesis ini disusun oleh Wahyu Fitri, NIM : 2120040003 Berjudul “Perubahan Tradisi Mangaku Induak Sebagai Syarat Walimah Al-‘Ursy di Kalangan Masyarakat Sitiung”. Penulisan tesis ini dilatarbelakangi oleh perubahan tradisi mangaku induak sebagai syarat walimah al-‘ursy di kalangan masyarakat Sitiung, tradisi mangaku induak merupakan tradisi yang sudah lama dan turun temurun di masyarakat Minangkabau yang ada di Dharmasraya salah satunya di kalangan masyarakat Sitiung namun di kalangan masyarakat Sitiung mengalami perubahan dan keunikan. Pertanyaan penelitian dari permasalahan tesis ini yaitu : Pertama; apa pentingnya tradisi mangaku induak sebagai syarat walimah al-‘ursy di kalangan masyarakat Sitiung. Kedua; bagaimana perubahan tradisi mangaku induak di kalangan masyarakat Sitiung; Ketiga; bagaimana implikasi tradisi mangaku induak di kalangan masyarakat Sitiung. Penilitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yaitu meneliti masalah yang berkenaan dengan perubahan tradisi mangaku induak menjadi syarat walimah al’ursy di kalangan masyarakat Sitiung. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penilitian ini adalah data primer berupa wawancara dengan orang orang yang berkaitan langsung dengan masalah yang diteliti, wawancara dengan tokoh adat, tokoh masyarakat adat dan orang yang melakukan mangaku induak. Data sekunder berupa buku ushul fiqh dan buku yang berkaitan dengan walimah al’usry dan ‘urf. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama pentingnya mangaku induak sebagai syarat walimah al-‘ursy di kalangan masyarakat Sitiung, pertama; mendapatkan perlindungan dan rasa aman jika suatu saat orang yang mangaku induak mendapat suatu masalah, maka dia sudah mempunyai orangtua dan ninik mamak yang akan membantu dalam menyelesaikan masalahnya, kedua; terhindar dari kawin sesuku. Kedua, Tradisi mangaku induak di kalangan masyarakat Sitiung sudah ada sejak nenek moyang namun ada sedikit perubahan terkait syarat yaitu terhadap biaya, benda dan perubahan waktu Ketiga, implikasi tradisi mangaku induak di kalangan masyarakat Sitiung berdampak positif bagi kehidupan masyarakat Sitiung dan orang yang melakukan tradisi mangaku induak dan digolongkan kedalam ‘urf shahih karena tradisi mangaku induak tidak bertentangan Al-Qur’an dan Hadis dan tidak menghilangkan kemaslahatan dan tidak pula membawa kemudharatan. Kata Kunci: perubahan tradisi mangaku induak, walimah al-‘ursy, masyarakat Sitiung.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: perubahan tradisi mangaku induak, walimah al-‘ursy, masyarakat Sitiung.
Subjects: Agama Islam > Fiqih (Hukum Islam) > Hukum Keluarga, Hukum Perkawinan, Hukum Pernikahan Menurut Islam
Divisions: Program Pascasarjana > Program Magister > Hukum Keluarga
Depositing User: Pusat Riset Pascasarjana
Date Deposited: 11 Oct 2023 04:05
Last Modified: 11 Oct 2023 04:05
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/15417

Actions (login required)

View Item View Item