Pratigna, Sonira As (2023) Konsep Maqamat dalam Pemikiran tasawuf Abu Nashr Al-Sarraj Al-Thusi pada kitab Al-Luma'. Skripsi thesis, FAKULTAS USHULUDDIN DAN STUDI AGAMA.
Text (Cover, Abstrak dan Pengesahan)
Cover Skripsi Sonira As Pratigna.pdf - Published Version Download (675kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I, Sonira As Pratigna.pdf - Published Version Download (793kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III, Sonira As Pratigna.pdf - Published Version Download (504kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V-Daftar Pustaka, Sonira As Pratigna.pdf - Published Version Download (483kB) |
|
Text (FULL TEXT)
Skripsi Utuh Sonira As Pratigna.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul konsep maqamat dalam pemikiran tasawuf Abu Nashr al-Sarraj al-Thusi pada kitab al-Luma’”. Disusun oleh Sonira As Pratigna, NIM 1915010038, Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama, UIN Imam Bonjol Padang. Cikal bakal tasawuf sudah ada sejak zaman Rasulullah Saw. Pada abad ketiga Hijriyah banyak penyimpangan serta tudingan buruk yang terjadi di kalangan sufi, sehingga menarik perhatian salah seorang sufi yang bertekad untuk menjawab serta membersihkan nama kaum sufi yang kemudian namanya begitu harum dan terkenal berkat kepeduliannya dalam menanggapi hal tersebut yang juga melahirkan sebuah kitab berjudul al-Luma’ yang kemudian menjadi ensiklopedi tasawuf pertama yang sangat sistematis dan komprehensif untuk menjawab segala persoalan yang ada. Eksistensi dari kitab al-Luma’ yaitu masih menjadi rujukan paling lengkap dalam keilmuan tasawuf dan masih dipakai hingga sekarang. Metode yang dipakai dalam penulisan skripsi ini adalah menggunakan metode kepustakaan (library research) dengan mengumpulkan data yang berkaitan dengan konsep maqamat yang digagaskan oleh al-Sarraj dan referensireferensi lain yang sekiranya relevan dengan penelitian yang penulis lakukan dengan menghimpun data menggunakan metode deskripsi yang menggambarkan tentang kehidupan al-Sarraj dari berbagai riwayat serta sumber. Kemudian metode heuristika penulis gunakan untuk mengkaji lebih jauh mengenai konsep maqamat yang digagaskan oleh al-Sarraj yang akan menjadi pembeda konsep maqamat nya dengan konsep-kosep maqamat yang dikemukakan oleh pemuka tasawuf lainnya, dan metode holistika penulis gunakan untuk memaparkan serta menjelaskan secara menyeluruh tentang konsep maqamat yang di usungkan oleh Abu Nashr al-Sarraj al-Thusi. Adapun hasil dari penelitian ini mengenai konsep maqamat al-Sarraj dalam kitab al-Luma’ yaitu al-Sarraj membagi maqamat kepada tujuh bagian yang kemudian pada masing-masing maqamat ia membagi lagi kepada 3 tahapan. Ini bertujuan agar masing-masing tahapan maqam yang akan dilalui dapat dilaksanakan dengan sempurna, karena tidak akan Sah bagi seorang salik untuk melalui tahapan satu kepada tahapan lainnya apabila di maqam sebelumnya ia tidak mampu melewatinya dengan baik. Kesempurnaan dalam menempuh maqamat menghantarkan seorang salik untuk bisa mencapai tahapan wushul kepada Allah. Kata kunci : Maqamat, al-Sarraj, al-Luma’
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | maqamat, al-sarraj, al-luma' |
Subjects: | Agama Islam > Tasawuf |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Aqidah dan Filsafat Islam |
Depositing User: | Ruang Baca FUSA |
Date Deposited: | 13 Dec 2023 06:32 |
Last Modified: | 13 Dec 2023 06:32 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/15280 |
Actions (login required)
View Item |