Tradisi Memutar Murattal al-Quran di Masjid dan Mushalla di Kelurahan Lubuk Lintah Padang (Studi Living al-Quran)

Furqani Ismail, Qani (2018) Tradisi Memutar Murattal al-Quran di Masjid dan Mushalla di Kelurahan Lubuk Lintah Padang (Studi Living al-Quran). Skripsi thesis, UIN IB Padang.

Preview	Text (Cover, Persetujuan Pembimbing dan Abstrak) CO, PB, ABS.pdf - Published Version Download (468kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (494kB) | Preview
Preview	Text (BAB II) BAB II.pdf - Published Version Download (555kB) | Preview
Preview	Text (BAB III) BAB III.pdf - Published Version Download (137kB) | Preview
Preview	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Download (408kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (408kB) | Preview
	Text (Daftar Pustaka) DaftarPustaka.pdf - Published Version Download (281kB)
	Text (File Gabungan Keseluruhan) File Gabungan semuanya.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tradisi Memutar Murattal al-Quran di Masjid dan Mushalla di Kelurahan Lubuk Lintah Padang (Studi Living al-Quran)” disusun oleh Furqani Ismail, NIM 1315030103 jurusan Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN IB Padang. Latar belakang penelitian ini berangkat dari fenomena yang terjadi di masjid dan mushalla di Kelurahan Lubuk Lintah Padang, yakni adanya sebuah rutinitas memutar murattal menjelang azan yang dilakukan oleh masyarakt Kelurahan Lubuk Lintah Padang di masjid dan mushalla. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara serta dokumentasi, dengan sumber data masyarakat Kelurahan Lubuk Lintah Padang. adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sejarah munculnya tradisi pemutaran murattalmenjelang azan yang terjadi di masjid dan mushalla di kelurahan ini, dan mengetahui bagaimana pandangan garin serta masyarakat terhadap tradisi memutar murattal menjelang azan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tradisi memutar murattal menjelang azan di masjid dan mushalla di Kelurahan Lubuk Lintah Padang merupakan pengganti dari tradisi yang ada sebelumnya, yakni membunyikan beduk menjelang masuknya waktu shalat. Hal ini terjadi setelah masuknya teknologi canggih seperti tape recorder dan alat pengeras suara, sehingga bunyi beduk yang dulunya sangat berjasa mengingatkan masyarakat bahwa waktu shalat akan segera masuk, perlahan tapi pasti perannya mulai ditinggalkan dan digantikan oleh aktivitas memutar murattal. Aktivitas ini biasanya dilakukan oleh garin. Adapun alasannya ada empat, yaitu agar masjid dan mushalla terlihat hidup, memperingatkan warga sekitar bahwa waktu shalat sebentar lagi akan masuk, supaya orang yang mendengarkannya mendapatkan rahmat serta membuat hatinya tersentuh sehingga tergerak untuk melaksanakan shalat berjamaah ke masjid dan mushalla. Mengenai aktivitas memutar murattalmenjelang azan yang rutin dilakukan oleh garin, masyarakat muslim maupun non muslim tidak merasa terganggu dan mempermasalahkannya. Sebab bagi mereka ada manfaatnya saat ayat ayat-ayat Allah SWT diperdengarkan secara keras. Seperti memberikan ketenangan hati, menjadi pengingat bahwa waktu shalat akan segera masuk, memperbaiki bacaan ayat yang tidak lancar, membuat hafal ayat yang baru didengar dari surat, menjadi alarm pada waktu subuh dan terjauhkannya Kelurahan Lubuk Lintah Padang ini dari azab Allah SWT.

Actions (login required)

View Item