Penafisran Ayat Embriologi dalam Karya Kontemporer Muslim Indonesia

Gustin, Julnita (2023) Penafisran Ayat Embriologi dalam Karya Kontemporer Muslim Indonesia. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (FULL TEXT Julnita Gustin 1915020116) FULL TEXT Julnita Gustin 1915020116.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Text (COVER) Julnita Gustin 1915020116) Text (COVER) Julnita Gustin 1915020116.pdf - Published Version Download (395kB)
	Text (Text (BAB 1) Julnita Gustin 1915020116.) Text (BAB 1) Julnita Gustin 1915020116.pdf - Published Version Download (328kB)
	Text (Text (BAB 2) Julnita Gustin) Text (BAB 2) Julnita Gustin 1915020116.pdf - Published Version Download (346kB)
	Text (bab4-Daftar Pustaka) bab4-Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (670kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fase penciptaan manusia yang pada saat ini masih menjadi perbedaan pendapat dikalangan para ilmuwan terutama pada bidang embriologi. Ridwan Abdullah Sani menjelaskan bahwa proses terciptanya manusia bermula dari sel telur yang sudah dibuahi oleh sel sperma, Abu Ihsan Al- Atsary dan Ummu Ihsan Choriyyah berpendapat bahwa asal terciptanya manusia dari tanah, sedangkan menurut Muhammad Izzunuddin Taufiq bahwa proses penciptaan manusia berawal dari bertemunya sel telur dan sel sperma. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penafsiran ayat embriologi dalam karya kontemporer muslim Indonesia dan untuk mengetahui hikmahnya tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode analisis deskriptif dalam menganalisis data. Sumber primer dalam penelitian ini dikutip lansung dari karya kontemporer muslim Indonesia yaitu karya Ridwan Abdullah Sani yang berjudul “Al-Qur’an Dan Sains”, (Jakarta: Amzah, 2021), cet. 2. Karya Abu Ihsan Al-Atsary Al-Maidany dan Ummu Ihsan Choiriyyah dengan judul “Ayat-Ayat Allah Pada Tubuh Manusia”, (Jakarta: Puataka Imam Asy-Syafi’i, 2006), Cet. 1. Dan karya Muhammad Izzuddin Taufiq yang berjudul “Dalil Anfus Al-Qur’an Dan Embriologi (Ayat-Ayat tentang Penciptaan Manusia)”, (Solo: Pt Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, 2006), Cet. 1. Sedangkan sumber skundernya adalah dari buku-buku, jurnal, artikel, tesis dan kamus Bahasa Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Penafsiran ayat embriologi menurut Ridwan Abdullah Sani dalam QS. al-Mu’minun ayat 12-14 bahwa semua yang diproduksi oleh manusia akan menjadi darah kemudian darah berubah menjadi air mani maka dari air mani lah manusia itu diciptakan. (2) Penafsiran ayat embriologi menurut Abu Ihsan Al-Atsary Al-Maidany dan Ummu Ihsan Choiriyyah dalam QS. al-Mu’minun ayat 12-14 bahwa pembentukan tubuh manusia itu dari debu tanah dengan adanya unsur-unsur kimia didalamnya. (3) Penafsiran ayat embriologi menurut Muhammad Izzunuddin Taufiq dalam QS. al-Mu’minun ayat 12-14 bahwa terciptanya manusia melalui pertemuan antara sel telur dan sel sprema. Kata Kunci: Ayat Embriologi, Karya Kontemporer, Muslim Indonesia.

Actions (login required)

View Item