IMPLEMENTASI SEMA NO 2 TAHUN 2019 TERHADAP PEMENUHAN HAK-HAK PEREMPUAN DALAM CERAI GUGAT (Studi Pengadilan Agama Padang Kelas 1A)

Yunita, Tri (2023) IMPLEMENTASI SEMA NO 2 TAHUN 2019 TERHADAP PEMENUHAN HAK-HAK PEREMPUAN DALAM CERAI GUGAT (Studi Pengadilan Agama Padang Kelas 1A). Skripsi thesis, SYARIAH.

[img] Text (FULL TEXT)
TRI YUNITA. NIM 1913010127 FULLTEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text (COVER)
TRI YUNITA. NIM 1913010127 COVER.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (BAB I)
TRI YUNITA. NIM 1913010127 BAB I.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
TRI YUNITA. NIM 1913010127 BAB III.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (BAB V)
TRI YUNITA. NIM 1913010127 BAB V- DFTR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Implementasi SEMA No.2 Tahun 2019 Terhadap Pemenuhan Hak-hak Perempuan Dalam Cerai Gugat (Studi di Pengadilan Agama Padang Kelas 1 A)”. Oleh Tri Yunita, NIM.1913010127. Program Studi Hukum Keluarga, Fakultas Syari’ah, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Dalam SEMA No.2 Tahun 2019 Tentang Pemberlakuan Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Tahun 2019 Sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas Bagi Pengadilan, yang salah isinya memuat amar pembayaran kewajban suami terhadap istri pasca perceraian dalam perkara cerai gugat yang menambahkan kalimat”...yang dibayar sebelum tergugat mengambil akta cerai” dengan ketentuan tersebut harus dinarasikan dalam posita dan petitum gugatan. Namun dalam kenyataannya masih banyak perempuan yang belum mendapatkan haknya walaupun akta cerai ditahan. Dalam hal ini bagaimana peran Pengadilan Agama sebagai Pengadilan tingkat pertama dalam melaksanakan kekuasaan kehakimannya sesuai dengan SEMA ini. Pertanyaan penelitian: (1)bagaimana analisis yuridis terhadap pengaturan pemenuhan hak-hak perempuan pasca perceraian dalam SEMA No.2 Tahun 2019? (2)apa saja yang menjadi faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pemenuhan hak-hak perempuan pasca perceraian di Pengadilan Agama Padang Kelas 1 A? (3)bagaimana peran yang dijalankan oleh Pengadilan Agama Padang Kelas 1A dalam mengimplementasikan SEMA No.2 tahun 2019 terhadap upaya pemenuhan hak-hak perempuan pasca perceraian?. Untuk menjawab pertanyaan penelitian ini penulis menggunakan penelitian empiris. Adapun hasil dari penelitian ini adalah (1)analisis yuridis terhadap pengaturan SEMA ini tidak bertentangan dengan asas-asas yang semestinya ditegakkan dalam setiap putusan, yaitu asas-asas yang dijelaskan dalam Pasal 178 ayat 3 H.I.R., Pasal 189 ayat 3 R.Bg dan Pasal 50 Rv mengenai ultra petitum(2)faktor pendukung SEMA ini belum ada di Pengadilan Agama Padang Kelas 1A, sedangkan faktor penghambat salah satunya yang sering terjadi tidak hadirnya tergugat dalam persidangan. (3)PeranPengadilan Agama Padang Kelas 1A dalam mengimplementasikan SEMA ini yaitu selain dari penahanan akta cerai, untuk para hakim memberikan informasi terkait apa saja yang menjadi haknya pasca perceraian, dan bagian PTSP memberikan juga informasi sebelum pihak terkait ingin mengajukan gugatan cerai.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: SEMA, Perceraian, Hak-hak
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Ruang Baca Fakultas Syariah
Date Deposited: 22 Sep 2023 07:52
Last Modified: 22 Sep 2023 07:52
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/13960

Actions (login required)

View Item View Item