Tradisi Uang Martahi Pada Prosesi Perkawinan Perspektif Fikih Muamalah Studi Kasus di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat)

Jannah, Nur (2023) Tradisi Uang Martahi Pada Prosesi Perkawinan Perspektif Fikih Muamalah Studi Kasus di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat). Skripsi thesis, FAKULTAS SYARI'AH.

[img] Text
cover dkk.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text
BAB I-1.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
BAB V-DAFTR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
FULL BARUUU NURJANNAH.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang” Tradisi Uang Martahi Pada Prosesi Perkawinan Perspektif Fikih Muamalah (Studi Kasus di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo. ditulis oleh NUR JANNAH, NIM 1913040136 Mahasiswa Fakultas Syariah, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah UIN Imam Bonjol Padang. Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi adanya ketidakjelasan akad dalam pembayaran dan pengembalian uang martahi yang melibatkan adanya suatu tuntutan dari yang sudah membayar uang martahi kepada orang yang tidak membayar uang martahi di waktu acara pesta perkawinan dan ketiadaan timbal balik dalam membayar uang martahi kepada suhut atau orang yang melaksanakan walimah. Penelitian ini bertujuan pertama untuk mendeskripsikan bagaimana tata cara pembayaran uang martahi pada prosesi perkawinan di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Kedua untuk menjelaskan bagaimana pandangan tokoh Masyarakat tentang status akad pembayaran uang martahi di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Ketiga untuk menganalisis bagaimana perspektif fikih muamalah terhadap pembayaran uang martahi pada prosesi perkawinan di Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian ini penelitian hukum sosiologi dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Berfungsi supaya dapat melihat serta mengamati fakta- fakta yang terjadi pada Tradisi Uang Martahi di Nagari Koto Baru (Fieldresearch). Teknik pengumpulan data penelitian ini dengan cara observasi, wawancara dan pengumpulan data, dokumentasi yang mendeskripsikan suatu gejala, fakta, peristiwa atau fakta yang sedang atau yang sudah terjadi dan diungkapkan sebagaimana adanya, yang bersumber dari data primer dan sekunder. Hasil penelitian dapat disimpulkan. Pertama tata cara pembayaran uang martahi pada prosesi perkawinan di Nagari Koto Baru yaitu mandohoni, marpokat-pokat, pihak suhut menyediakan makanan minuman sebagai jamuan dan makkobar. Kedua pandangan masyarakat tentang status akad uang martahi pada prosesi perkawinan di Nagari Koto Baru yaitu, utang-piutang dan pemberian lepas. Ketiga perspektif fikih muamalah terhadap pembayaran uang martahi tidak dapat dikatakan sebagai akad utang-piutang namun lebih tepat sebagai pemberian lepas (Hadiah). Tradisi uang martahi belum sesuai dengan hukum Islam. Hal ini disebabkan ketiadaan timbal balik dalam pembayaran uang martahi pada prosesi perkawinan sehingga terjadinya tuntutan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Uang Martahi, Prosesi Perkawinan, Utang-Piutang
Subjects: Agama Islam > Fiqih (Hukum Islam)
Depositing User: Ruang Baca Fakultas Syariah
Date Deposited: 22 Sep 2023 07:43
Last Modified: 22 Sep 2023 07:43
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/13941

Actions (login required)

View Item View Item