Konsep Jodoh Menurut al-Qurthubi dalam Tafsir al-Jami' Li Ahkami al-Qur'an

Pranandi, Azen (2023) Konsep Jodoh Menurut al-Qurthubi dalam Tafsir al-Jami' Li Ahkami al-Qur'an. Masters thesis, Program Pascasarjana.

	Text ((COVER DAN LAIN-LAIN)) Text (Cover dan Lain-lain).pdf - Published Version Download (1MB)
	Text ((BAB 1)) Text (BAB I).pdf - Published Version Download (556kB)
	Text ((BAB III)) Text (BAB III).pdf - Published Version Download (290kB)
	Text ((BAB V)) Text (BAB V).pdf - Published Version Download (271kB)
	Text (FULLTEXT) azen fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Lupakan kecocokan pasangan, keserasian dan kesesuaian antara Laki-laki dan perempuan. karena eksitensi keduanya adalah saling membutuhkan dan saling melengkapi, terkadang sering kita temui dalam kehidupan masyarakat laki-laki yang baik mendapatkan perempuan yang tidak baik dan sebaliknya Perempuan yang baik mendapatkan laki-laki yang tidak baik seperti yg dijelaskan pada Qs. an-Nur ayat 26 dan Qs. al-Tahrim ayat 10 dan 11. secara sekilas akan ada ta’aradul bainal ayah di dalam al-Qur’an. Fenomena jodoh adalah hal yang alami dalam kehidupan manusia, Seperti gaya hidup dizaman Generasi Mienial ini banyak sekali generasi yang sangat tidak selektif dalam memilih Jodoh dan Pasangan Hidup, seperti Bibit Bebet, tidak sepadan dengan keadaan mereka. Oleh sebab itu, penelitian ini berusaha menjawab dan memberikan acuan terkait kriteria persoalan Jodoh dengan menelaah dari tafsir al-Qurthubi sehingga nantinya dapat dijadikan standar dalam mengaplikasikan jodoh. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : bagaimana penafsiran al-Qurthubi tentang ayat-ayat yang berkaitan dengan jodoh, anjuran mencari jodoh, kriteria jodoh dan Relevansi konsep jodoh dalam mewujudkan keluarga sakinah. Penelitian ini bercorak (library research), yaitu dengan mengumpulkan dan menelaah ayat-ayat dan literatur yang berkaitan dengan pembahasan. Sedangkan sumber datanya diambil lansung dari kitab asli yaitu tafsir al-Jami’ Li ahkami al-Qur’an dan beberapa literatur lain yang relevan dengan pembahasan ini, Adapun metode yang digunakan adalah metode maudhu’i yaitu sebuah metode tafsir kontemporer yang cukup kuat serta fokus mengkaji sebuah tema dari al-Qur’an. Sedangkan pendekatan yang dipakai penulis dalam penelitian ini adalah pendekatan analisis historis, yaitu menelaah sumber-sumber informasi tentang masa lalu secara sistematis dan mendeskripsikannya sesuai dengan yang terjadi saat ini. Hasil dari penelitian ini, Pertama, Dilihat dari penafsiran al-Qurthubi pada ayat-ayat yang berhubungan dengan persoalan jodoh. al-Qurthubi menjelaskan bahwa sebenarnya ada peran Allah SWT dalam menentukan pasangan hambanya. Hanya saja peran manusia sangat diutamakan dalam memilih jodoh siapa yang akan menjadi pendampingnya berdasarkan tuntunan al-Qur’an. Kedua, Saat menafsirkan ayat-ayat yang berhubungan dengan jodoh, al-Qurthubi menjelaskan bahwa kriteria jodoh yang terdapat dalam Tafsir al-Jami’ li Ahkami al-Qur’an adalah sebagai berikut; Jodoh yang sekufu dan sepadan, Jodoh adalah cerminan diri sendiri, Jodoh memberi kesejukan dan ketentraman, Jodoh adalah memiliki kesamaan Iman, Ketiga, Adapun relevansi konsep jodoh dalam mewujudkan keluarga sakinah adalah; Memilih Pasangan Hidup sesuai Petunjuk Rasul, Melaksanakan Hak dan Kewajiban dalam Keluarga, menyelesaikan Konflik secara Islam dalam keluarga, Mengembangkan Sikap-sikap Islami dalam Rumah Tangga dan Membina Hubungan Baik dengan keluarga Besar.

Actions (login required)

View Item