Sanksi Adat Menghambat Legalitas Perkawinan (Studi Kasus di Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok)

Muhammad, Iya Mulia (2022) Sanksi Adat Menghambat Legalitas Perkawinan (Studi Kasus di Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok). Skripsi thesis, UIN IMAM BONJOL PADANG.

[img] Text (Cover)
Cover IYA MULIA MUHAMMAD - indra ajha-.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
01.BAB I IYA M M - indra ajha.pdf - Published Version

Download (935kB)
[img] Text (BAB III)
BAB 3 IYA MULIA MUHAMMAD - indra ajha.pdf - Published Version

Download (785kB)
[img] Text (BAB V)
BAB 5 IYA MULIA MUHAMMAD - indra ajha.pdf - Published Version

Download (793kB)
[img] Text (Fulltext)
FULLTEXT IYA MULIA MUHAMMAD - indra ajha.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sanksi adat menghambat legalitas perkawinan.Sanksi adat merupakan tradisi adat yang masih berlaku yaitu siapa yang melanggar adat dan tidak membayar sanksi atau dalam bahasa setempat(manimbang salah) yang tidak membayar sanksi adat, niniak mamak tidak mau memberi izin yang dibuktikan dengan tanda tangan niniak mamak,maka dalam hal ini pihak wali nagari tidak mau memberi tanda tangan surat pengantar ke KUA. Hal ini tentu sangat bertentangan dengan syarat pernikahan menurut undang-undang administrasi pencatatan perkawinan, Masalah yang penulis teliti adalah :1). Apa latar belakang adanya sanksi adat Nagari Salimpat? 2). Apa dampak sanksi adat terhadap legalitas perkawinan di Nagari Salimpat 3). Bagaimana tinjauan ‘urf terhadap adat dan sanksinya yang menghambat legalitas perkawinan di Nagari Salimpat.Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian lapangan (Field Reseach) dengan metode kualitatif, yaitu menggunakan sumber data pimer dan sekunder dan ada juga metode pengambilan data menggunakan wawancara langsung. Hasil penelitian ini menunjukkan 1). Latar belakang adanya sanksi adat adalah bermula dari keluarga yang serumpun dulu pernah bersalah berimbas kepada anak cucunya, karena belum membayar sanksi adat, yang menyebabkan keturunan berikutnya hanya bisa nikah secara agama saja tanpa dicatat di KUA 2). Dampak sanksi adat terhadap legalitas perkawinan adalah pernikahan yang hanya didasari aturan agama serta adat istiadat dalam artian kata tidak dicatat di KUA, berakibat kepada anak atau keturunannya akan kehilangan hak-hak konstitusinya lantaran tidak diakui dan tidak dicatat di negara 3). Tinjauan ‘urf terhadap adat dan sanksinya yang menghambat legalitas perkawinan di Nagari Salimpat adalah termasuk ‘urf fasid karena sanksi adat di Nagari Salimpat tidak sesuai dengan hukum islam karena sanksi adat itu memberatkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Agama Islam > Fiqih (Hukum Islam) > Hukum Keluarga, Hukum Perkawinan, Hukum Pernikahan Menurut Islam
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga
Depositing User: Ruang Baca Fakultas Syariah
Date Deposited: 31 Jan 2024 08:15
Last Modified: 31 Jan 2024 08:15
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/13628

Actions (login required)

View Item View Item