Hubungan Spiritualitas dengan Kecemasan Menghadapi Kematian pada Lansia di UPTD Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Sabai Nan Aluih Sicincin

Sari, Tika Yulia (2023) Hubungan Spiritualitas dengan Kecemasan Menghadapi Kematian pada Lansia di UPTD Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Sabai Nan Aluih Sicincin. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover - Daftar Isi) Cover - Daftar Isi TIKA YULIA SARI 1915040041.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I TIKA YULIA SARI 1915040041.pdf - Published Version Download (430kB)
	Text (BAB III) BAB III TIKA YULIA SARI 1915040041.pdf - Published Version Download (275kB)
	Text (BAB V) BAB V TIKA YULIA SARI 1915040041.pdf - Published Version Download (247kB)
	Text (Skripsi Full Text) Skripsi Full Tikaa WATERMARK.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Salah satu tahap yang akan dilalui oleh individu adalah masa lanjut usia atau sering disebut lansia. Lansia merupakan tahap akhir perkembangan manusia yang ditandai dengan penurunan dibeberapa aspek diantaranya fisik, psikologis dan sosio-emosional. Ketika individu sudah sampai pada tahap akhir ini maka hal yang sering muncul dalam pikiran lansia salah satunya adalah kecemasan dalam menghadapi kematian, karena tahap ini paling dekat dengan kematian dibandingkan dengan golongan usia sebelumnya. Salah satu coping dalam menghadapi kecemasan menghadapi kematian adalah dengan meningkatkan spiritualitasnya. Spiritualitas pada lanjut usia dalam menghadapi akhir kehidupan sangat dibutuhkan, hal ini dikarenakan praktik spiritual dapat memberikan support emosional yang positif bagi lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara spiritualitas dengan kecemasan menghadapi kematian pada lansia. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana tingkat spiritualitas dan kecemasan menghadapi kematian lansia, serta hubungan antara spiritualitas dengan kecemasan menghadapi kematian pada lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala spiritualitas yang berjumlah 15 aitem dan skala kecemasan menghadapi kematian (death anxiety) dengan 13 aitem. Populasi penelitian ini berjumlah 110 orang dan sampel berjumlah 52 orang. Sampel ditentukan dengan teknik purposive sampling. Kemudian data dianalisis menggunakan analisis Pearson Product Moment. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat spiritualitas berada pada kategori tinggi dan kecemasan menghadapi kematian berada pada kategori rendah. Kemudian hasil uji korelasi antara spiritualitas dengan kecemasan menghadapi kematian memperoleh nilai p = 0.013 dan nilai koefisien korelasi sebesar -0.342. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis penelitian yang diajukan diterima, yaitu terdapat korelasi negatif antara spiritualitas dengan kecemasan menghadapi kematian pada lansia. Kata Kunci: Spiritualitas, Kecemasan menghadapi kematian, Lansia

Actions (login required)

View Item