Kesadaran Hukum Masyarakat dalam Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan (Studi Sasus Nagari Aia Amo kabupaten Sijunjung)

Yulita, Vida (2023) Kesadaran Hukum Masyarakat dalam Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan (Studi Sasus Nagari Aia Amo kabupaten Sijunjung). Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text (Cover) File Cover, Abstra dan pengesahan.pdf - Published Version Download (811kB)
	Text (Bab 1) File Bab I-1.pdf - Published Version Download (987kB)
	Text (Bab 3) file BAB III-1.pdf - Published Version Download (862kB)
	Text (Bab 5-dapus) File V dan Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (637kB)
	Text (Fulltext) SKRIPSI FULL TIA terakhir.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Penulisan ini dilatarbelakangi adanya laporan dari masyarakat tentang kegiatan penebangan pohon kegiatan ini membuat kerusakan pada lingkungan dan tercemarnya sumber air yang berada di negeri aia Amo kabupaten Sijunjung padahal kegiatan tersebut sudah dicegah oleh pemerintah yang tertuang dalam peraturan adat dan undang-undang nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan adapun pertanyaan penelitian dari skripsi ini (1) mengapa rendahnya kesadaran kemasyarakatan dalam pelaksanaan undang-undang nomor 41 tahun 1959 dalam menjaga kelestarian hutan? (2) bagaimana peran pemerintah daerah diawali Nagari dalam menjaga kelestarian hutan? (3) bagaimana tindakan hukum Islam terhadap kerusakan hutan di negari Aia AMO?. Untuk menjawab permasalahan tersebut dilakukan penelitian yang bersifat lapangan atau kualitatif data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder data primer yang diperoleh dari informan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi dan data sekunder diperoleh dari buku-buku jurnal skripsi penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut pertama kesadaran hukum masyarakat Aia Amo dalam pelaksanaan undang-undang nomor 41 tahun 1999 tentang kehutanan dapat dilihat dari empat aspek yaitu pengetahuan pemahaman sikap dan perilaku namun masyarakat tidak bisa memenuhi keempat aspek kesadaran hukum kedua pemerintah daerah AIA AMO lebih memfokuskan dalam meningkatkan kesadaran hukum masyarakat terhadap pelaksanaan undang-undang nomor 41 tahun 1909 tentang kehutanan dengan adanya peran nenek mama dalam hal ini dapat menegakkan hukum kesadaran hukum melalui beberapa fase antara lain pengetahuan dan pemahaman tentang hukum dan juga sikap perilaku hukum di kehidupan masyarakat Aia Amo itu pemerintah juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang larangan merusak hutan. Dalam hukum Islam juga mengatur tentang larangan merusak hutan karena merusak hutan berdampak buruk pada lingkungan sebagaimana yang tertuang dalam kitab Alquran dan Al hadits.

Actions (login required)

View Item