Kesadaran hukum masyarakat Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal dalam berpakaian: Perspektif Hukum Islam

Titi Martini Harahap, - (2021) Kesadaran hukum masyarakat Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal dalam berpakaian: Perspektif Hukum Islam. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Cover dll.pdf - Published Version

Download (771kB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Bab 1.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Bab 2.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (135kB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Bab 3.pdf - Published Version

Download (3MB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Bab 4.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Bab 5.pdf - Published Version

Download (342kB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (387kB)
[img] Text
Titi Martini Harahap_88315303_S3_Fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Titi Martini Harahap NIM: 88315303, “Kesadaran Hukum Masyarakat Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal dalam Berpakaian Perspektif Hukum Islam, Disertasi: Program Studi Hukum Islam Program Doktor Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, 2021. Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal memiliki motto dan semboyan “Madina yang Madani” sebagaimana tertera dalam Peraturan Daerah Tk. II Mandailing Natal Nomor 40 Tahun 1999 tentang Lambang dan Motto Daerah. Selanjutnya menjadi “Negeri Beradat Taat Beribadat” dan Sekarang sedang dalam tahap gagasan semboyan Mandailing Natal adalah “Bumi Gordang Sambilan, Negeri Beradat Taat Beribadat menuju Masyarakat Madina yang Madani”. Semboyan itu juga tercermin dari perilaku masyarakatnya sendiri dalam hal taat beribadat dalam pelaksanaan ajaran Islam yaitu tata cara berpakaian yang fungsinya sebagai penutup aurat. Berpakaian busana muslim dan muslimah ini diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten Mandailing Natal nomor 6 tahun 2007 tentang berpakaian busana muslim dan muslimah, juga dalam Peraturan Bupati Mandaling Natal tentang pakaian dinas di lingkungan pegawai pemerintahan. Dari kewajiban menutup aurat tersebut, di Panyabungan ada dua kebiasaan yang saling berjalan beriringan, yaitu sebahagian masyarakat yang sudah menjalankan kewajiban menutup aurat dan sebahagian masyarakat yang terbiasa dengan aurat terbuka di tempat umum yaitu kebiasaan masyarakat Panyabungan menggunakan sungai sebagai tempat mandi. Jadi, bagaimana bisa kebiasaan masyarakat dalam berpakaian terbuka sementara masyarakatnya terkenal dengan keislaman yang kuat serta semboyan dan aturan pemerintah Daerah mendukung akan kewajiban menutup aurat jika dikaitkan dengan kesadaran masyarakat tersebut terhadap pelanggaran aturan yang telah ada, baik aturan agama maupun aturan daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui a) bagaimana kebiasaan masyarakat Panyabungan dalam berpakaian? b) bagaimana kesadaran hukum masyarakat Panyabungan dalam pelaksanaan peraturan yang ada? c) dan bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap kebiasaan dan kesadaran masyarakat dalam menjalankan peraturan yang ada? Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan atau field research dengan menggunakan pendekatan sosiologi hukum. Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang bersumber dari hasil wawancara dan observasi model berpakaian di antaranya adalah masyarakat pelaku mandi sungai,guru dan santri pondok pesantren, tokoh adat, ulama dan poltisi, akademisi, masyarakat umum dan para pihak yang terlibat dalam kasus yang menjadi objek penelitian penulis. Adapun data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Di antaranya adalah Peraturan Daerah Kabupaten Mandailing Natal tentang berpakaian muslim dan muslimah, al-Qur’an, Hadis, kitab-kitab penunjang yang berkaitan dengan tata cara berpakaian dan kitab yang berkaitan dengan kesadaran hukum. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mencatat, mengkaji dan menelaah semua informasi yang diperoleh dari data primer dan sekunder. Setelah proses pengumpulan data selesai, dilakukan seleksi data, pengelompokan data kemudian proses deskripsi yaitu penyusunan data menjadi sebuah teks naratif. Kemudian data tersebut dianalisis secara kualitatif untuk mendapatkan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan; a) Kebiasaan berpakaian masyarakat Panyabungan ada dua, yaitu pertama berpakaian secara tertutup di antaranya adalah model berpakaian ala santri pesantren Mustafawiyah. Kebiasaan kedua adalah berpakaian terbuka yang digunakan oleh sebahagian masyarakat pengguna sungai sebagai tempat mandi dengan penutup ala kadarnya. b) Dalam menggunakan pakaian ala kadarnya ketika mandi di sungai jelas dilakukan secara sadar akan ketidakpatuhan terhadap hukum yang ada, dengan alasan terpaksa karena tidak ada tempat selain itu. Tingkat kesadaran dan kepatuhan hukum masyarakat di daerah aliran sungai masih sangat rendah, hanya 20 % dari masyarakat tersebut yang patuh akan hukum dalam berpakaian c) Dari sudut pandang Islam kebiasaan masyarakat akan berpakaian ala santri tersebut masuk dalam kategori ‘urf s}ah}i>h} dan kebiasaan berpakaian terbuka masuk ke dalam kategori ‘urf fa>sid yang dilarang karena bertentangan dengan syariat. Pelanggaran hukum yang dilakukan oleh masyarakat Panyabungan tidak sama dengan kondisi d}aru>ra>t yang ada dalam Islam. Karena keterpaksaan yang boleh melakukan sesuatu yang dilarang agama adalah keterpaksaan yang jika ditinggalkan akan lebih membahayakan bagi pelakunya. Sebaliknya dengan masyarakat Panyabungan, jika tetap dilakukan akan membawa mudharat lain yang lebih besar.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: Agama Islam > Sosial dan Budaya Islam > Kesenian Islam, Kebudayaan Islam, Seni Islam, Budaya Islam
Divisions: Program Pascasarjana > Program Doktor > Hukum Islam
Depositing User: Ahmad Eskha Pustakawan
Date Deposited: 15 Jun 2023 01:24
Last Modified: 15 Jun 2023 01:24
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12753

Actions (login required)

View Item View Item