Pengembangan pembelajaran tahfizh melalui pendekatan tafhim di Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu al-Qur’an (STAI-PIQ) Sumatera Barat

Linda Suanti, - (2021) Pengembangan pembelajaran tahfizh melalui pendekatan tafhim di Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu al-Qur’an (STAI-PIQ) Sumatera Barat. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

	Text Linda Suanti_1820090019_S3_Cover dll..pdf - Published Version Download (788kB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_BAB I.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_BAB II.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_BAB III.pdf - Published Version Download (920kB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_BAB V.pdf - Published Version Download (931kB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (191kB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_produk.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text Linda Suanti_1820090019_S3_Fulltext.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Linda Suanti, NIM: 1820090019. Judul Disertasi:“Pengembangan Pembelajaran Tahfizh Melalui Pendekatan Tafhim di Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu al-Qur’an (STAI-PIQ) Sumatera Barat,” Program Studi Pendidikan Islam Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang, 2021. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fakta yang menunjukkan bahwa pada dua dekade terakhir ini dalam kehidupan masyarakat Islam muncul perhatian yang besar terhadap kegiatan menghafal al-Qur‟an, baik pada jalur pendidikan formal, non formal, maupun informal. Khusus pada jalur pendidikan formal dilaksanakan pada jenjang pendidikan dasar, menengah maupun pendidikan tinggi. Jauh sebelum fenomena ini berkembang, STAI-PIQ Sumatera Barat telah memperoleh amanah untuk menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi pada upaya melahirkan kader ulama, yang salah satu kompetensi utamanya adalah hafizh al-Qur‟an dengan bacaan yang benar, bagus iramanya serta memiliki pemahaman terhadap ayat-ayat al-Qur‟an. Sebagai kader ulama lulusan STAI-PIQ Sumatera Barat semestinya memiliki kompetensi dasar yang kokoh berkenaan dengan al-Qur‟an, sehingga mampu menjelaskannya kepada umat. Berbagai upaya sudah dilakukan, namun sejauh ini STAI-PIQ belum sepenuhnya dapat mewujudkan harapan tersebut, terutama yang berkaitan dengan kemampuan memahami ayat-ayat yang dihafal. Berdasarkan kajian teoretis dan analisis terhadap pembelajaran Tahfizh di STAI-PIQ, sangat beralasan untuk dikembangkannya pembelajaran Tahfizh melalui pendekatan pemahaman (tafhim). Penelitian ini bertujuan; 1. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis pembelajaran Tahfizh di STAI-PIQ Sumbar; 2. Untuk mengembangkan pembelajaran Tahfizh melalui pendekatan tafhim di STAI-PIQ Sumbar yang meliputi: rasionalisasi, tujuan, sasaran, metode, materi, prosedur, kriteria peserta didik, kompetensi dosen, indikator keberhasilan, keterbatasan pembelajaran yang dikembangkan. 3. Untuk menguji validitas, praktikalitas, dan efektifitas pembelajaran tahfizh melalui pendekatan tafhim di STAI-PIQ Sumbar. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, digunakan metode Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (R and D). Metode R and D dipilih dengan pertimbangan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan produk baru berupa pembelajaran tahfizh melalui pendekatan tafhim. Untuk mengembangkan produk baru dalam berbagai bidang, khususnya pendidikan, metode yang tepat untuk digunakan adalah R and D. Prosedur pengembangan yang digunakan adalah 4-D sebagaimana yang dikemukakan oleh Tia Ghajaran, dengan analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif dan kuantitatif. Temuan penelitian ini adalah: 1) Pembelajaran tahfizh di STAI-PIQ sudah berjalan cukup baik namun butuh penguatan dalam aspek pemahaman; 2) Pembelajaran tahfizh melaui pendekatan tafhim yang berhasil dikembangkan mencakup; latar belakang, pengertian, tujuan, target, media, kualifikasi pengguna, indikator keberhasilaan, keterbatasan pembelajaran, langkah langkah pembelajaran 3) Pembelajaran tahfizh melalui pendekatan tafhim ini sudah memenuhi unsur validitas, praktikalitas dan efektifitas

Actions (login required)

View Item