DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PENDAPATAN APOTEK DI KAWASAN TARANDAM KOTA PADANG SKRIPSI

TASNIMA LADYANA, TASNIMA (2022) DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP PENDAPATAN APOTEK DI KAWASAN TARANDAM KOTA PADANG SKRIPSI. Skripsi thesis, FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM.

[img] Text (COVER)
TASNIMA LADYANA_1713060248_COVER DLL - Tasnima Ladyana.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
TASNIMA LADYANA_1713060248_BAB I - Tasnima Ladyana.pdf - Published Version

Download (687kB)
[img] Text (BAB III)
TASNIMA LADYANA_1713060248_BAB III - Tasnima Ladyana.pdf - Published Version

Download (544kB)
[img] Text (BAB V)
TASNIMA LADYANA_1713060248_BAB V-DaftarPustaka - Tasnima Ladyana.pdf - Published Version

Download (517kB)
[img] Text (FULL TEXT)
TASNIMA LADYANA_1713060248_FullText - Tasnima Ladyana.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Judul skripsi ini adalah “Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pendapatan Apotek Di Kawasan Tarandam Kota Padang”, disusun oleh Tasnima Ladyana, NIM. 1713060248 Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Imam Bonjol Padang. Penelitian ini menyajikan tentang bagaimana perbedaan pendapatan apotek di kawasan Tarandam kota Padang sebelum dan saat terjadinya pandemi Covid-19. Di era pandemi Covid-19 ini industri farmasi di Indonesia juga mengalami dampaknya. Industri farmasi menghadapi kondisi moderate raised di mana permintaan produk-produk farmasi yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 meningkat, di sisi lain permintaan produk yang tidak berkaitan langsung dengan Covid-19 mengalami penurunan. Hal ini dapat dilihat dari pasokan obat-obatan yang terhambat. Farmasi di Indonesia sebagian besar mengimpor bahan baku obat dari China. Karena pandemi Covid-19, China sebagai supplier bahan baku sempat menghentikan produksi. Hal ini tentu berdampak pada ketersediaan obat-obatan di Indonesia. Sebagaimana diketahui bahwa saat ini industri farmasi Indonesia masih mengandalkan impor 90% bahan baku obat-obatan dari luar negeri. Nilai impor dari bahan baku tersebut mencapai USD 2,5 Miliar hingga USD 2,7 Miliar pertahunnya. Sehingga kelangkaan dari obat-obatan tentu akan bedampak pada kenaikan harga bahan baku obat-obatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana pandemi Covid-19 terhadap pendapat apotek dengan menggunakan uji Wilcoxon Sign Runk Test sebagai alat analisis dibantu denganmenggunakan perangkat SPSS. 20.0. Hasil penelitian di dapatkan bahwa dari 33 pedagang apotek yang dijadikan sampel penelitian , 19 pedagang mengalami peningkatan pendapatan dan sebanyak 14 mengalami penurunan pendapatan disaat pandemi Covid-19, penelitian ini menunjukan nilai signifikan sebesar 0,064 > 0,05 artinya pandemi Covid-19 tidak berdampak signifikan dan berarah positif terhadap pendapatan pedagang apotek dikawasan Tarandam Kota Padang. Dari penelitian ini dapat disimpullkan bahwa pendapatan mengalami peningkatan saat pandemi Covid-19 namun tidak terjadi perbedaan yang signifikan pada saat sebelum terjadinya pandemi Covid-19 dan saat terjadinya Covid-19

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Agama Islam > Sosial dan Budaya Islam
Agama Islam > Sosial dan Budaya Islam > Ekonomi Islam, Sistem Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Perpus UIN IB Padang
Date Deposited: 07 Jun 2023 03:48
Last Modified: 07 Jun 2023 03:48
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12600

Actions (login required)

View Item View Item