Implementasi Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2020 Dalam Penertiban Gelandangan dan Pengemis Di Kota Padang,

Afrilla, Ulfi (2022) Implementasi Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2020 Dalam Penertiban Gelandangan dan Pengemis Di Kota Padang,. Skripsi thesis, UIN IMAM BONJOL PADANG.

	Text (COVER) Ulfi Afrilla_1713040054_Cover, dll - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (BAB 1) Ulfi Afrilla_1713040054_BAB I pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Download (444kB)
	Text (BAB 2) ULFI Afrilla_1713040054_BAB II pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (606kB)
	Text (BAB 3) Ulfi Afrilla_1713040054_BAB III pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Download (464kB)
	Text (BAB 4) Ulfi Afrilla_1713040054_BAB IV pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (322kB)
	Text (BAB 5) Ulfi Afrilla_1713040054_BAB V pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Download (640kB)
	Text (FULL TEXT) Ulfi Afrilla_1713040054_fulltext-Pdf - Ulfi Afrila.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pembahasan skripsi ini dilatarbelakangi oleh permasalahan masih banyak terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh masyarakat Kota Padang seperti masih banyaknya gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di tempat umum apalagi di sekitaran lampu merah di Kota Padang, yang tidak sesuai dengan ketentuan yang ada dalam peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2020 pasal 21. Adapun yang menjadi pertanyaan penelitian dalam hal ini yaitu: Pertama, bagaimana pelaksanaan serta penanganan gelandangan dan pengemis di Kota Padang berdasarkan Perda Nomor 5 Tahun 2020? Kedua, apa faktor pendukung dan penghambat penerapan penerapan Perda Nomor 5 Tahun 2020 dalam Penertiban Gelandangan dan Pengemis? Ketiga, bagaimana pembinaan yang dilakukan Pemerintah Kota Padang terhadap gelandangan dan pengemis yang terjaring razia? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka penulis melakukan penelitian kualitatif/lapangan. Adapun informan penelitian ini adalah Satpol PP Kota Padang, Dinas Sosial, serta gelandangan dan pengemis yang bersangkutan. Dalam pemilihan informan penulis menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara, dan analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa implementasi Perda Nomor 5 Tahun 2020 dalam penertiban gelandangan dan pengemis belum berjalan dengan baik dilihat dari masih banyaknya gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di Kota Padang. Dalam penerapan Perda Nomor 5 Tahun 2020 dalam penertiban gelandangan dan pengemis terdapat beberapa faktor pendukung seperti regulasi, penegak hukum, sarana dan prasarana serta juga terdapat faktor penghambat yaitu, kurangnya kesadaran masyarakat, kondisi aparat dan adanya pandemi Covid-19. Pembinaan gelandangan dan pengemis merupakan tindakan lanjut yang dilakukan Pemerintah Kota Padang yang dikoordinasikan dengan Dinas Sosial. Pembinaan tersebut belum berjalan secara efektif dilihat dari masih banyaknya gelandangan dan pengemis yang telah selesai dibina masih memilih hidup bergelandangan dan mengemis serta berkeliaran sepanjang jalan Kota Padang

Actions (login required)

View Item