Pelaksanaan Mediasi di Pengadilan Agama Solok

Ritonga, “Waldi Zainuddin (2022) Pelaksanaan Mediasi di Pengadilan Agama Solok. Skripsi thesis, UIN IMAM BONJOL PADANG.

	Text (COVER) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_Cover dll - waldi ritonga.pdf - Published Version Download (631kB)
	Text (BAB 1) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_BAB I - waldi ritonga.pdf - Published Version Download (515kB)
	Text (BAB 2) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_BAB 2 - waldi ritonga.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (564kB)
	Text (BAB 3) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_BAB 3 - waldi ritonga.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB 4) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_BAB 4-DAFTAR PUSTAKA - waldi ritonga.pdf - Published Version Download (881kB)
	Text (FULL TEXT) Waldi Zainuddin Ritonga_1813010043_fulltex - waldi ritonga.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini memiliki latar belakang yaitu pelaksanaan mediasi yang terjadi di Pengadilan Agama Solok, setelah para pihak diperintahkan melaksanakan mediasi, disamping itu majelis juga langsung menetapkan hari sidang selanjutnya dalam jangka waktu 5 hari kerja saja, padahal pertemuan mediasi belum terlaksana oleh para pihak dan mediator. Pelaksanaan mediasi dalam waktu 5 hari kerja sangat singkat untuk melaksanakan prosedur mediasi. Padahal tugas dan kewajiban mediator dalam mediasi sangat penting untuk upaya menyelesaikan suatu masalah. Sehingga hasilnya tanpa harus mengkorbankan pencapaian tujuan peradilan yaitu kepastian hukum, kemanfaatan dan keadilan. Tujuan penelitian ini adalah 1)Untuk mengetahui alasan majelis hakim membatasi waktu mediasi selama 5 hari kerja di Pengadilan Agama Solok. 2)Untuk mengetahui pelaksanaan mediasi di Pengadilan Agama Solok. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dan penelitian kepustakaan (library research) dengan sumberdata primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancaradengan Hakim dan Mediator Pengadilan Agama Solok. Selanjutnya dengan dokumentasi yang diperoleh dari Website SIPP PA Solok (http://sipp.pa- solok.go.id/) serta dengan menggunakan literatur, baik berupa buku, jurnal, Peraturan perundang-undangan, dan rujukan lainnya. Teknik analisis data yang digunakan ialah teknik deskriptif analisis. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa 1)Alasan Majelis Hakim menetapan jadwal sidang kedua sebelum dilaksanakannya mediasi merupakan strategi hakim di Pengadilan Agama Solok dalam menjalankan asas peradilan cepat, sederhana,dan biaya ringan, Terlaksananya mediasi yang efektif dan efisien, waktu yang ideal dan dinamis dalam mediasi dan strategi agar perkara tidak berlarut- larut. 2)Pelaksanaan mediasi di Pengadilan Agama Solok tidak seutuhnya dilaksanakan sesuai dengan prosedur mediasi dalam Perma No.1 Tahun 2016 dan hukum acara Peradilan Agama. Terdapat beberapa tahapan yang diinterpretasikan Hakim dan Mediator Pengadilan Agama Solok sehingga ada beberapa pelaksanaan yang dianggap kurang sesuai dengan prosedur yang ada.

Actions (login required)

View Item