PENAFSIRAN SURAT LUQMAN AYAT 12-19 TENTANG PENDIDIKAN ANAK MENURUT HAMKA DAN M,QURAISH SHIHAB

Zulfadila (2023) PENAFSIRAN SURAT LUQMAN AYAT 12-19 TENTANG PENDIDIKAN ANAK MENURUT HAMKA DAN M,QURAISH SHIHAB. Skripsi thesis, UIN Imam Bonjol Padang.

	Text Zulfadila_1815020138_ BAB I - 7138 Zulfadila.pdf Download (900kB)
	Text Zulfadila_1815020138_ BAB II - 7138 Zulfadila.pdf Restricted to Repository staff only Download (601kB)
	Text Zulfadila_1815020138_BAB III - 7138 Zulfadila.pdf Download (514kB)
	Text Zulfadila_1815020138_BAB IV - 7138 Zulfadila.pdf Restricted to Repository staff only Download (820kB)
	Text Zulfadila_1815020138_ BAB V - 7138 Zulfadila.pdf Download (716kB)
	Text Zulfadila_1815020138_ Cover, dll - 7138 Zulfadila.pdf Download (5MB)
	Text Zulfadila_1815020138 Fulltex - 7138 Zulfadila.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Penafsiran Surat Luqman Ayat 12-19 Tentang Pendidikan Anak Menurut Hamka dan M. Quraish Shihab” di tulis oleh Zulfadila, NIM: 1815020138, mahasisiwa Program Studi Ilmu Al- Qur’an Dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama UIN Imam Bonjol Padang, berumlah 77 halaman. Peneliatan ini dibelakangi oleh kejadian yang ada pada saat sekarang banyak anak-anak yang kurang bertika dan kurang sopan santunnya. Di dalam surat Luqman ayat 12-19 ini di jelaskan bagaiman cara mendidik anak bersopan santun sesuai dengan ajaran al- Qur’an. Pendidikan untuk mencapai suatu tujuan untuk bahagia di dunia dan akirat. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk menjelasakan penafsiran surat Luqman ayat 12-19 tentang pendidikan anak menurut Tafsir Hamka, untuk menjelaskan penafsiran surat Luqman ayat 12-19 tentang pendidikan anak menurut Tafsir M. Quraish Shihab, untuk menjalaskan persamaan dan perbedaan penafsiran surat Luqman ayat 12-19 menurut Hamka dan M. Quraish Shihab. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research), sedangkan sumber data primernya yaitu al-Qur’an al-Karim, kitab Tafsir al-Azhar karya Hamka dan kitab Tafsir al-Misbah karya M. Quraish Shihab. Sumber sekundernya adalah literatur lain yang relevan dengan pembahasan ini. metode yang digunakan adalah metode tafsir muqaran dengan melakukan perbandingan penafsiran dua mufassir yakni Hamka dan M. Quraish Shihab. Tentang surat Luqman ayat 12-19 Hasil penelitian bahwa Penafsiran surat Luqman ayat 12-19, (satu) menurut Hamka di dalam kitab tafsir al-Azhar mengandung wasiat Luqman kepada anaknya. Dasar-dasar pendidikan pokok aqidah, ibadah, akhlak dan tauhid sebagai dasar tegaknya rumah tangga seorang muslim, yaitu sikap hormat, penuh cinta dan kasih sayang dari anak kepada ibu dan bapak. Dan dibuat baik kepada keduanya. Serta menegakkan sopan santun dalam berjalan dan berbicara. Penasfiran surat Luqman ayat 12-19,( dua) menurut M. Quraish Shihab di dalam kitab tafsir Al- Misbah dapat diketahui cara Luqman mendidik anaknya dengan pokok-pokok tuntunan agama. Akqidah, syariat dan akhlaq (tiga) Kedua mufassir ini sependapat bahwa berbakti kepada kedua orang tua itu hal yang sangat penting setelah bertaqwa kepada Allah SWT. Sama sependapat bahwa yang di berikan Luqman kepada anaknya merupakan suatu pendidikan islam. Luqman merupakan hamba Allah yang mendaptkan hikmah karna rasa syukurnya yang begitu besar kepada Allah SWT.Perbedaan penafsiran Hamka menafsirkan surat Luqman ayat 12-19 dengan banyak menyontohkan dengan sejarah atau cerita-certi yang ada pada masa lampau, beliau juga mengguatkan pendapatnya dengan menambahkan Hadits nabi. M. Quraish Shihab menafsirkan surat Luqman dengan terperinci dan dengan makna-makna kata, bahkan beliau juga menggunakan ayat-ayat yang bertema sama sehingga nampak keseimbangan suatu ayat dan lebih memudahkan pembacanya untuk memahami seperti menjelaskan siapa Luqman sebenarnya.

Actions (login required)

View Item