Pendidikan Islam berbasis toleransi di Indonesia: Studi pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang multikultural

Iswandi, - (2022) Pendidikan Islam berbasis toleransi di Indonesia: Studi pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang multikultural. Doctoral thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

[img] Text
Iswandi_1820090018_Cover Surat Penyataan Halaman Pengesahan dan Halaman Awal - Cadiak Pandai.pdf - Published Version

Download (744kB)
[img] Text
Iswandi_1820090018_BAB I Pra Terbuka - Cadiak Pandai.pdf - Published Version

Download (263kB)
[img] Text
Iswandi_1820090018_BAB II - Cadiak Pandai.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (653kB)
[img] Text
Iswandi_1820090018-BAB III Pra Terbuka ok - Cadiak Pandai.pdf - Published Version

Download (150kB)
[img] Text
Iswandi_1820090018_BAB IV - Cadiak Pandai.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (716kB)
[img] Text
Iswandi_1820090018_BAB V - Cadiak Pandai.pdf - Published Version

Download (92kB)
[img] Text
ISWANDI_DAFTAR KEPUSTAKAAN ok.pdf - Published Version

Download (128kB)
[img] Text
Iswandi_Disertasi Gabungan - Cadiak Pandai.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Iswandi, NIM. 1820090018. Judul disertasi: “Pendidikan Islam Berbasis Toleransi di Indonesia (Studi Pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang Multikultural”, program studi Pendidikan Islam Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang. Islam adalah agama yang santun dan ramah, dengan memerintahkan umatnya untuk berinteraksi dengan baik. Interaksi dapat menggali nilai-nilai keagamaan melalui diskusi dan debat intelektual atau teologis secara bersama- sama. Pemikiran Gus Dur tentang multikulturalis memerupakan pandangannya terhadap keberagamaan di Indonesia. Pola pendidikan di Indonesia perlu menerapkan pendidikan yang berbasis toleransi. Realitas pluralitas dan multicultural merupakan input yang perlu diperhatikan dalam proses pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Pemikiran Gus Dur tentang Tujuan Pendidikan, Kurikulum, Pendidik dan Peserta Didik, Lingkungan Pendidikan dan Relevansinya terhadap Pendidikan Berbasis Toleransi di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) karena sumber data yang digunakan seutuhnya berasal dari perpustakaan atau dokumentatif, yakni dengan mengkaji sumber data yang terdiri dari literatur- literatur yang berkaitan pemikiran Gus Dur. Penelitian ini menggunakan pendekatan hermeneutik, yaitu mengkaji pemikiran-pemikiran Gus Dur dari berbagai sumber. Peneliti juga mengambil data dari karya-karya Gus Dur dan karya-karya ahli lain yang membahas tentang Gus Dur yang telah dipublikasikan baik melalui buku-buku, jurnal, dan artikel-artikel. Temuan peneliti dalam penelitian ini adalah: Gus Dur menekankan pentingnya penerapan toleransi beragama dalam keragaman agama yang ada di Indonesia. Di samping itu umat Islam perlu berorianteasi kepada Islam yang moderat dan menerapkan perdamaian antara sesama umat beragama. Selanjutnya demokrasi di Indonesia diterapkan dengan memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan. Pembahasan tentang tujuan pendidikan maka agar tercipta pendidikan yang menerapkan nilai-nilai toleransi, maka pendidikan berbasis pembebasan dalam pengembangan potensi peserta didik, pendidikan memuat nilai-nilai kebhinekaan, pendidikan menghadirkan rasa perdamaian, dan pendidikan menerapkan nilai-nilai luhur. Pembahasan tentang kurikulum pendidikan, Gus Dur berpandangan bahwa kurikulum merupakan salah satu komponen penting dalam pendidikan karena kurikulum merupakan kerangka substansi pembelajaran yang berisitujuan, materi, metode, dan lainnya. Gus Dur melihat pendidikan yang diterapkan bukan hanya materi-materi yang diajarkan, namun juga pola kehidupan yang mendukung perkembangan peserta didik. Kurikulum pendidikan yang digunakan pada dasarnya adalah semua yang dipelajari di pondok pesantren yang mana nilai keIslaman ditularkan dari generasi ke generasi. Pembahasan tentang pendidik dan peserta iv didik dalam penerapan pendidikan berbasis toleransi termuat dalam menganggap orang sama dan tidak membeda-bedakan, serta mampu menerapkan nilai-nilai kemanusiaan, mampu menjadi sosok yang humanis, menerapkan pendidikan karakter yang berbasis pribumisasi Islam, dan mampu bersabar dan pemaaf. Pembahasan tentang lingkungan pendidikan dalam membentuk pendidikan berbasis toleransi di Indonesia diciptakan kebudayaaan yang memuat nilai-nilai luhur di tengah-tengah masyarakat. Lingkungan pendidikan mendukung terciptanya budaya dan interkasi sosial yang baik. Lingkungan pendidikan yang sudah membudaya menurut Gus Dur adalah lembaga pondok pesantren. Walaupun tidak dipungkiri ada juga yang sifatnya kasuistik terjadi kasus-kasus yang tidak mencerminkan nilai pendidikan di pesantren. Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam sudah menjadikan lingkungan pendidikan sebagai pendukung dalam terlaksana proses pendidikan dan tercapainya tujuan pendidikan.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: Agama Islam > Filsafat dan Perkembangan Islam > Pendidikan Islam di Indonesia
Divisions: Program Pascasarjana > Program Doktor > Pendidikan Islam
Depositing User: Ahmad Eskha Pustakawan
Date Deposited: 24 Mar 2023 06:54
Last Modified: 24 Mar 2023 06:54
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12332

Actions (login required)

View Item View Item