Abdul Khobir, - (2023) Studi Kritis terhadap Sumber- sumber penafsiran al-Baidhawi: Kajian Ayat-ayat kisah Nabi Adam QS. al- baqarah: 30-32. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.
Text
Abdul Khobir_1920080004_Cover,dll - Khobir hal.pdf - Published Version Download (3MB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_BAB I - Khobir hal.pdf - Published Version Download (435kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_BAB II - Khobir hal.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (737kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_BAB III - Khobir hal.pdf - Published Version Download (656kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_BAB IV - Khobir hal.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (698kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_BAB V-Daftar Pustaka - Khobir hal.pdf - Published Version Download (273kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_Produk - Khobir hal.pdf - Published Version Download (92kB) |
|
Text
Abdul Khobir_1920080004_Fulltext - Khobir hal.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABDUL KHOBIR NIM: 1920080004 Studi Kritis terhadap Sumber- sumber penafsiran al-Baidha>wi ( Kajian Ayat-ayat kisah Nabi Adam QS. al- baqarah: 30-32 ) Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir Pascasarjana Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang, 2023. 130 Halaman. Penulisan Tesis ini berawal dari kekhawatiran Penulis akan berbagai macam tafsir yang berkembang saat ini. Tafsir-tafsir ini adalah produk masa lampau yang sudah dikembangkan sedemikian rupa. Sehingga sudah ditemukan berbagai bentuk penafsiran bi al-ra’yi yang dikhawatirkan jatuh pada Ra’yu al- madzmu>m. Tafsir al-Baidha>wi adalah salah satu tafsir yang dinyatakan oleh para ulama tafsir sebagai Ahammu at-Tafsi>r bi al-ra’yi. Padahal diawal tafsirnya al- Baidha>wi menyatakan dirinya telah mengutip dari berbagai sumber pembesar sahabat dan orang-orang soleh diantara mereka. Berangkat dari sini, Penulis akan mencoba gali sumber sumber tafsir beliau pada QS. al-Baqarah: 30-32. Metode yang Penulis pakai dalam melakukan penelitian ini adalah metode Kritik sumber tafsir, yang Penulis kutip dari Abdus-sala>m bin sha>lih} bin Sulaima>n dari karyanya yang bernama Naqd as-Sahabah wa at-Ta>bi’i>n li at-tafsi>r. Setelah Penulis melakukan penelitian terhadap sumber-sumber penafsiran al-Baidha>wi ini, ditemukanlah bahwa Beliau memiliki sumber tafsir yang beragam, namun didominasi oleh penjelasan kebahasaan. Pada penelitian terhadap sumber tafsir al-Baidha>wi QS. al-Baqarah: 30-32 ini, Penulis menemukan sumber Atsar dan Ra’yi dalam penafsirannya. Ada 9 ungkapan Atsar dan 9 ungkapan Ra’yu. Setelah penelitian ini selesai Penulis dapat menerima bahwa penamaan tafsir ini dengan Ahammu at-Tafsir bi al-Ra’yi bukanlah suatu cerita belaka, namun dapat dibuktikan dengan cara ilmiyah. Ketepatan penggunaan sumber Atsar dan Ra’yu yang dilakukan oleh al-Baidha>wi terlihat belum searah dengan ayat yang ditafsirkan jika dikembalikan kepada sumber tafsir Riwayah yang dilakukan oleh nabi dan para Sahabat
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Agama Islam > Al-Qur'an dan Ilmu Berkaitan > Cerita dan Kisah dari Al-Qur'an |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Magister > Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir |
Depositing User: | Ahmad Eskha Pustakawan |
Date Deposited: | 01 Mar 2023 03:25 |
Last Modified: | 01 Mar 2023 03:25 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/12198 |
Actions (login required)
View Item |