Implementasi Jurimetri terhadap Penentuan Hak-hak Istri dalam Perceraian di Pengadilan Agama Talu

Defi Rahmi Fadhilah, - (2023) Implementasi Jurimetri terhadap Penentuan Hak-hak Istri dalam Perceraian di Pengadilan Agama Talu. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Cover,dll - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Bab I - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Bab II - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Bab III - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Download (939kB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Bab IV - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Bab V-Daftar Pustaka - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Defi Rahmi Fadhilah_2120040001_Fulltext - Defi Rahmi Fadhilah.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Defi Rahmi Fadhilah, 2120040001, Implementasi Jurimetri terhadap Penentuan Hak-hak Istri dalam Perceraian di Pengadilan Agama Talu, Tesis Program Studi Hukum Keluarga, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang, 2022. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya putusan Pengadilan Agama Talu dalam menyelesaikan perkara cerai talak dan cerai gugat yang menggunakan jurimetri. Penggunaan jurimetri tersebut terdapat dalam penentuan nafkah iddah, mut’ah, dan nafkah madhiyah. Adapun tiga putusan Pengadilan Agama Talu yang menggunakan jurimetri dalam menentukan hak-hak istri akibat perceraian yaitu putusan nomor 638/Pdt.G/2021/PA.Talu, 688/Pdt.G/2021/PA.Talu, dan 438/Pdt.G/2022/PA.Talu. Tujuan penelitian ini untuk menjawab tiga pertanyaan penelitian yaitu bagaimana teknik penggunaan jurimetri dalam putusan pengadilan, bagaimana perolehan bagian/harta hak-hak istri sebelum dan setelah penerapan jurimetri dalam putusan pengadilan, dan bagaimana keterjaminan keadilan hak-hak istri dalam perceraian setelah penerapan jurimetri pada putusan pengadilan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dengan pendekatan content analysis/analisis isi atau dokumen. Analisis isi dilakukan dengan pendekatan kasus dan pendekatan komparatif. Bahan hukum primer dalam penelitian ini yaitu putusan Pengadilan Agama Talu baik yang menggunakan jurimetri maupun yang tidak. Bahan hukum sekunder yaitu al�Qur`an, hadis, buku, dan jurnal terkait hak-hak istri akibat perceraian dan jurimetri. Data dikumpulkan melalui metode studi dokumen. Analisis data menggunakan metode Miles dan Huberman dengan tahap reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Terdapat beberapa poin hasil penelitian yaitu: pertama, teknik penggunaan jurimetri dalam putusan pengadilan dengan menggunakan beberapa rumus yang berbeda variabel antara penentuan nafkah iddah, mut’ah, dan nafkah madhiyah. Rumus tersebut yaitu µ = α x h, m = 20 % × n × l, dan ŋ = 1/6 x g x b. Kedua, perolehan bagian/harta hak-hak istri akibat perceraian dalam putusan yang menggunakan jurimetri lebih banyak daripada putusan yang tidak menggunakan jurimetri. Ketiga, Keterjaminan keadilan hak-hak istri dalam perceraian setelah penerapan jurimetri pada putusan pengadilan lebih terjamin daripada putusan yang tidak menggunakan jurimetri. Bukti keterjaminan tersebut didasarkan kepada beberapa aspek yang meliputi perkembangan biaya hidup berdasarkan nilai Upah Minimum Kabupaten/Kota, penghasilan bersih suami per bulan, dan lamanya perkawinan. Ketetapan hak-hak istri akibat perceraian melalui jurimetri dapat menggambarkan nilai keadilan dan kelayakan secara nyata dan teruji berdasarkan perhitungan ilmiah. Kata Kunci: Implementasi, Jurimetri, Hak-hak Istri, Perceraian

Actions (login required)

View Item