Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Pelaku Usaha (Studi Kasus UMKM Kuliner di Kota Padang)

Budi, Kurniawan (2022) Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Pelaku Usaha (Studi Kasus UMKM Kuliner di Kota Padang). Masters thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_Coverdkk - budi kurniawan.pdf - Published Version

Download (607kB)
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_BAB I - budi kurniawan.pdf - Published Version

Download (218kB)
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_BAB II - budi kurniawan.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (320kB) | Request a copy
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_BAB III - budi kurniawan.pdf - Published Version

Download (353kB)
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_BAB IV - budi kurniawan.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (725kB) | Request a copy
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_BAB V DAN PUSTAKA - budi kurniawan.pdf - Published Version

Download (385kB)
[img] Text
Budi Kurniawan_NIM. 2020030022_Fulltext - budi kurniawan.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Budi Kurniawan, NIM. 2020030022, Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Pelaku Usaha (Studi Kasus UMKM Kuliner di Kota Padang), Tesis, Konsentrasi Ekonomi Syariah Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak Covid-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak Pandemi COVID-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah Metode Statistik Inferensial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara terstruktur dengan menggunakan instrument berupa kuisioner. Populasi dari penelitian ini adalah sebanyak 1.426 UMKM Kuliner di Kota Padang. Sedangkan sampel berjumlah 312 yang didapatkan menggunakan Rumus Slovin dan pengambilan sampel dilakukan secara Random. Teknik analisis data yang digunakan untuk melihat dampak adalah analisis deskriptif untuk menjabarkan penyebab timbulnya dampak Pandemi COVID-19 pada pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner dan Analisis Inferensial berupa Uji Normalitas dan Uji Wilcoxon menggunakan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, dampak pandemi Covid￾19 terhadap pendapatan pelaku UMKM kuliner dikota Padang adalah terdapat perbedaan signifikan antara pendapatan sebelum dan sesudah Pandemi COVID-19 dari UMKM Kuliner di Kota Padang. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil Uji Wilcoxon didapatkan nilai sig 0,00 yang lebih kecil dari nilai 0,05. Jika signifikansi out put < 0,05 maka 0 ditolak, artinya terdapat perbedaan pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner sebelum dengan sesudah pandemi Covid-19. Penjabarannya adalah sebanyak 275 sampel (88%) mengalami penurunan pendapatan sebagai dampak adanya Pandemi COVID-19 dari total 312 sampel. Rata-rata penurunan pendapatan adalah Rp 5.524.664, dengan penurunan terbesar adalah Rp. 35.900.000,- dan penurunan terkecil adalah Rp. 500.000,- Sedangkan 24 sampel (8%) tidak mengalami penurunan pendapatan yang berarti bahwa pendapatan sebelum dan sesudah tidak mengalami perbedaan. Sedangkan 13 sampel (4 %) mengalami kenaikan pendapatan. Dimana rata-rata kenaikan sebesar Rp. 1.229.231, dengan kenaikan terbesar aBudi Kurniawan, NIM. 2020030022, Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Pelaku Usaha (Studi Kasus UMKM Kuliner di Kota Padang), Tesis, Konsentrasi Ekonomi Syariah Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak Covid-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak Pandemi COVID-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah Metode Statistik Inferensial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara terstruktur dengan menggunakan instrument berupa kuisioner. Populasi dari penelitian ini adalah sebanyak 1.426 UMKM Kuliner di Kota Padang. Sedangkan sampel berjumlah 312 yang didapatkan menggunakan Rumus Slovin dan pengambilan sampel dilakukan secara Random. Teknik analisis data yang digunakan untuk melihat dampak adalah analisis deskriptif untuk menjabarkan penyebab timbulnya dampak Pandemi COVID-19 pada pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner dan Analisis Inferensial berupa Uji Normalitas dan Uji Wilcoxon menggunakan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, dampak pandemi Covid￾19 terhadap pendapatan pelaku UMKM kuliner dikota Padang adalah terdapat perbedaan signifikan antara pendapatan sebelum dan sesudah Pandemi COVID-19 dari UMKM Kuliner di Kota Padang. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil Uji Wilcoxon didapatkan nilai sig 0,00 yang lebih kecil dari nilai 0,05. Jika signifikansi out put < 0,05 maka 0 ditolak, artinya terdapat perbedaan pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner sebelum dengan sesudah pandemi Covid-19. Penjabarannya adalah sebanyak 275 sampel (88%) mengalami penurunan pendapatan sebagai dampak adanya Pandemi COVID-19 dari total 312 sampel. Rata-rata penurunan pendapatan adalah Rp 5.524.664, dengan penurunan terbesar adalah Rp. 35.900.000,- dan penurunan terkecil adalah Rp. 500.000,- Sedangkan 24 sampel (8%) tidak mengalami penurunan pendapatan yang berarti bahwa pendapatan sebelum dan sesudah tidak mengalami perbedaan. Sedangkan 13 sampel (4 %) mengalami kenaikan pendapatan. Dimana rata-rata kenaikan sebesar Rp. 1.229.231, dengan kenaikan terbesar adBudi Kurniawan, NIM. 2020030022, Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Pendapatan Pelaku Usaha (Studi Kasus UMKM Kuliner di Kota Padang), Tesis, Konsentrasi Ekonomi Syariah Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang. Adapun yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak Covid-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak Pandemi COVID-19 terhadap pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner di Kota Padang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah Metode Statistik Inferensial. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara terstruktur dengan menggunakan instrument berupa kuisioner. Populasi dari penelitian ini adalah sebanyak 1.426 UMKM Kuliner di Kota Padang. Sedangkan sampel berjumlah 312 yang didapatkan menggunakan Rumus Slovin dan pengambilan sampel dilakukan secara Random. Teknik analisis data yang digunakan untuk melihat dampak adalah analisis deskriptif untuk menjabarkan penyebab timbulnya dampak Pandemi COVID-19 pada pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner dan Analisis Inferensial berupa Uji Normalitas dan Uji Wilcoxon menggunakan IBM SPSS Statistics 21. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, dampak pandemi Covid￾19 terhadap pendapatan pelaku UMKM kuliner dikota Padang adalah terdapat perbedaan signifikan antara pendapatan sebelum dan sesudah Pandemi COVID-19 dari UMKM Kuliner di Kota Padang. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil Uji Wilcoxon didapatkan nilai sig 0,00 yang lebih kecil dari nilai 0,05. Jika signifikansi out put < 0,05 maka 0 ditolak, artinya terdapat perbedaan pendapatan Pelaku Usaha UMKM Kuliner sebelum dengan sesudah pandemi Covid-19. Penjabarannya adalah sebanyak 275 sampel (88%) mengalami penurunan pendapatan sebagai dampak adanya Pandemi COVID-19 dari total 312 sampel. Rata-rata penurunan pendapatan adalah Rp 5.524.664, dengan penurunan terbesar adalah Rp. 35.900.000,- dan penurunan terkecil adalah Rp. 500.000,- Sedangkan 24 sampel (8%) tidak mengalami penurunan pendapatan yang berarti bahwa pendapatan sebelum dan sesudah tidak mengalami perbedaan. Sedangkan 13 sampel (4 %) mengalami kenaikan pendapatan. Dimana rata-rata kenaikan sebesar Rp. 1.229.231, dengan kenaikan terbesar adalah Rp 3.000.000,- dan kenaikan terkecil adalah Rp. 500.000,-. Kata Kunci : UMKM Kuliner, Pendapatan, COVID-19

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Agama Islam > Sosial dan Budaya Islam > Ekonomi Islam, Sistem Ekonomi Islam
Divisions: Program Pascasarjana > Program Magister > Ekonomi Syari'ah
Depositing User: Ahmad Eskha Pustakawan
Date Deposited: 17 Feb 2023 17:22
Last Modified: 17 Feb 2023 17:22
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11546

Actions (login required)

View Item View Item