Toleransi Beragama dalam Film “Jodha Akbar” (Analisis Semiotika Model Ferdinand De Saussure)

Fani Guspia, - (2022) Toleransi Beragama dalam Film “Jodha Akbar” (Analisis Semiotika Model Ferdinand De Saussure). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG.

	Text Fani Guspia_1712010077_BAB 1 - Widia Wahyu Afninda.pdf Download (783kB)
	Text (Bab II) Fani Guspia_1712010077_BAB II - Widia Wahyu Afninda.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (648kB)
	Text Fani Guspia_1712010077_Bab III - Widia Wahyu Afninda.pdf Download (318kB)
	Text (Bab IV) Fani Guspia_1712010077_BAB IV - Widia Wahyu Afninda.pdf - Updated Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Fani Guspia_1712010077_Bab V-Daftar Pustaka - Widia Wahyu Afninda.pdf Download (1MB)
	Text Fani Guspia_1712010077_Cover dll - Widia Wahyu Afninda.pdf Download (537kB)
	Text (Fulltext) Fani Guspia_1712010077_Fulltext - Lidia Juanda.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Perbedaan ras, suku, dan Agama merupakan hal yang sering tampak di lingkungan kita, di negara Indonesia sendiri terdiri atas berbagai suku, ras, Agama, dan budaya yang berbeda-beda. Dari perbedaan tersebut banyak terjadinya konflik antar sesama bangsa, karena pemahaman dan cara pandang yang berbeda. Maka dari itu toleransi sangat penting untuk dilakukan terutama yang paling sensitif adalah tentang Agama. Film merupakan media yang mampu menghadirkan gambaran realitas yang terjadi dalam masyarakat, meskipun tidak semua realitas dapat digambarkan dalam film.Film Jodha Akbar berusaha menghadirkan gambaran mengenai toleransi beragama melalui simbol-simbol visual dan linguistik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana unsur-unsur, Signifier (penanda), dan Signified (petanda) toleransi beragama dalam film Jodha Akbar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan bentuk penelitian deskriptif kualitatif. Analisis data menggunakan semiotika model Ferdinand De Saussure, yaitu analisis yang memperhatikan peristiwa-peristiwa yang menunjukkan pesan dan makna toleransi, serta mengetahui penanda dan petanda dalam dialog dan adegan, data yang diteliti berupa potongan-potongan gambar dan teks yang terdapat dalam film Jodha Akbar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam film Jodha Akbar mengandung unsur-unsur toleransi beragama yaitu : Memberi Kebebasan dan Kemerdekaan,Mengakui Hak Orang Lain, Menghormati Keyakinan Orang Lain, dan Saling engerti. Signifier (penanda) toleransi beragama dalam film Jodha Akbar hampir semua berupa dialog dan beberapa dalam bentuk simbol, seperti masjid, kuil,pakaian muslim dan kubah. Signified (petanda) toleransi beragama dalam film Jodha Akbar adalah yang mengungkap makna atau maksud dari dialog dan simbol, yang menunjukkan adanya sikap toleransi beragama, seperti Raja yang membiarkan istrinya melakukan ibadah menyembah patung dewa Krisna di dalam kamarnya artinya ada kebebasan dalam memilih agama. Ratu Jodha yang menerima hadiah berupa Al quran dari mertuannya dan ratu Jodha yang menerima permintaan mertuanya ratu Hamidah untuk hadir dalam tradisi minabazar merupakan sikap saling menghargai.

Actions (login required)

View Item