Nabila El Mumtaza, Arfin (2022) Studi Intertekstualitas Kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī dengan Kitab Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Cover, dll - nabila arfin.pdf - Published Version Download (839kB) |
|
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Bab 1 - nabila arfin.pdf - Published Version Download (309kB) |
|
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Bab 3 - nabila arfin.pdf - Published Version Download (265kB) |
|
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Bab 5 - nabila arfin.pdf - Published Version Download (144kB) |
|
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Daftar Pustaka - nabila arfin.pdf - Published Version Download (194kB) |
|
Text
NABILA EL MUMTAZA ARFIN_2020070010_Fulltext - nabila arfin.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Tesis ini berjudul “Studi Intertekstualitas Kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī dengan Kitab Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ” ditulis oleh Nabila El Mumtaza Arfin, NIM 2020070010, Program Studi Ilmu Hadis, Program Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang, 1443 H/2022 M. Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ merupakan kitab ilmu hadis fenomenal yang pernah ada dalam sejarah Islam. Penulisan isi yang sistematis menjadikan kitab ini sebagai rujukan utama yang memberikan pengaruh besar terhadap karya yang lahir sesudahnya. Salah satu kitab yang paling banyak dipengaruhi oleh kitab Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ adalah kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī karya al-Suyuṭi. Adanya proses keterpengaruhan suatu karya dengan karya sebelumnya, sebagaimana yang terjadi di antara kitab Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ dengan kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī disebut dengan intertekstualitas. Dengan adanya intertekstualitas, pembaca akan digiring untuk melihat hipogram dari teks tersebut. Hal ini akan membantu pembaca untuk memahami isi teks secara menyeluruh dengan mudah. Dalam penelitian ini, penulis akan mengkaji intertekstualitas Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ dengan Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī pada pembahasan bab Ṣahīḥ. Penelitian tesis ini bercorak library research dengan metode intertekstual, sedangkan sumber data yang digunakan berupa kitab Muqaddimah Ibn al-Ṣalaḥ, kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī dan buku-buku lainnya yang relevan dengan pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 45 pendapat Ibnu al-Ṣalaḥ yang ditemukan di dalam kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī terdapat tiga aspek intertekstualitas di antara keduanya, yaitu dalam hal penjelasan bahasa, perbedaan pendapat di kalangan ulama, dan sebagai penguat pendapat pribadi alSuyuṭi. Kemudian, dari 45 pendapat tersebut, terdapat delapan pola intertekstualitas Michael Riffaterre yang dilakukan oleh al-Suyuṭi, yakni: ekspansi, konversi, modifikasi, transformasi, haplologi, pararel, demitefikasi, dan ekserp. Dengan ditemukannya aspek serta pola intertekstual dalam kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī, hal ini menunjukkan bahwasanya tulisan al-Suyuṭi banyak dipengaruhi oleh Ibnu al-Ṣalaḥ. Akan tetapi, hal tersebut tidak bisa dijadikan alasan untuk mendukung klaim yang disampaikan oleh Nollin dalam disertasinya mengenai minimnya kreativitas yang dilakukan oleh al-Suyuṭi dalam karyakaryanya. Hal lain yang juga dapat membantah pernyataan Nollin tersebut adalah dengan ditemukannya independensi/kreativitas penulis dalam kitab Tadrīb al-Rāwī fī Syarḥ Taqrīb al-Nawāwī, yakni dalam hal keluasan isi pembahasan dan penambahan nama-nama periwayat.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Agama Islam > Hadis dan Ilmu Berkaitan |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Magister > Ilmu Hadits |
Depositing User: | Ahmad Eskha Pustakawan |
Date Deposited: | 17 Feb 2023 17:25 |
Last Modified: | 17 Feb 2023 17:25 |
URI: | http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11453 |
Actions (login required)
View Item |