Tinjauan Aspek Keimanan dalam Tafsir Salman

Nurul, Fadhila (2022) Tinjauan Aspek Keimanan dalam Tafsir Salman. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang.

	Text NURUL FADHILA_1820080007_Cover, dll - Nurul Fadhila.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text NURUL FADHILA_1820080007_BAB I - Nurul Fadhila.pdf - Published Version Download (352kB)
	Text NURUL FADHILA_1820080007_BAB III - Nurul Fadhila.pdf - Published Version Download (514kB)
	Text NURUL FADHILA_1820080007_BAB V-DAFTAR PUSTAKA - Nurul Fadhila.pdf - Published Version Download (339kB)
	Text NURUL FADHILA_1820080007_fulltext - Nurul Fadhila.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Nurul Fadhila, NIM 1820080007, Tinjauan Aspek Keimanan DalamTafsir Salman, Tesis: Prodi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir, Pascasarjana UIN Imam Bonjol Padang, 2022, 137 halaman. Adanya penafsiran terhadap ayat yang memiliki isyarat ilmiah melalui pendekatan sains diharapkan mampu semakin menguatkan dan menambah keimanan. Begitu juga dengan Tafsir Salman: Tafsir Ilmiah atas Juz ‘Amma. Harapan agar penafsiran dalam kitab ini dapat meningkatkan keimanan nampaknya tidak sejalan dengan penafsiran yang ada dalam Tafsir Salman. Penjelasan aspek keimanan dalam Tafsir Salman dapat dilihat hanya di surah tertentu saja, bahkan dalam surah yang bertemakan akidah sekalipun tim Tafsir Salman tidak memberikan penekanan pembahasan keimanan. Hal inilah yang melatarbelakangi penelitian ini Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research). Sumber datanya adalah kitab Tafsir Salman: Tafsir Ilmiah Atas Juz ‘Amma sebagai sumber pimer dengan fokus penelitian kepada empat surah, yakni surah Quraisy, al-Ikhlāsh, al-Falaq dan surah al-Nās. Sumber sekunder adalah tulisan￾tulisan yang membahas tafsir ilmi, keimanan, akidah, dan kitab-kitab yang membahas ‘ulūm al-Qur’an. Metode yang digunakan untuk menganalisis data penelitian adalah metode content analysis dengan teknik analisis deskriptif. Hasil dari penelitian, pertama: keempat surah yang diteliti tetap menyebutkan persoalan tauhid rubūbiyah, ulūhiyah dan asmā’ wa al-shifat. Seperti adanya kalimat Allah Maha Pengatur Musim, dan Perintah beribadah kepada Allah dalam surah Quraisy. Pada surah al-Ikhlāsh disebutkan persoalan tauhid rubūbiyah dan asmā’ wa al-sifat bahwa Allah bersifat Ahad dan al￾Shamad. Pada surah al-Falaq disebutkan persoalan tauhid ulūhiyah, yakni: shalat sebagai pelindung dari kegelisahan dan ciptaan-Nya, zakat sebagai pelindung dari kikir dan dengki, shaum pelindung dari terburu-buru dan kejahatan malam, serta haji pelindung dari keluh kesah dan kejahatan sihir. Sementara itu, pada surah al￾Nās disebutkan persoalan tauhid ulūhiyah, yakni: al-mu’awwizatain sumber kekuatan, dan syahadat sebagai penangkal was-was dalam shadr manusia. Kedua: kritik terhadap Tafsir Salman yang penulis sampaikan berdasarkan analisis terhadap empat surah yang telah diteliti berkaitan dengan metode dan sistematika penulisan Tafsir Salman. Pertama: bahwa keluasan penjelasan aspek keimanan dalam Tafsir Salman tidak terlalu tampak, meskipun dalam surah yang bertemakan akidah. Kedua: bahwa dua surah dijadikan dalam satu penafsiran yang semestinya dijelaskan terpisah dan tidak adanya kesimpulan teori ilmiah yang dipaparkan serta relevansinya dengan keimanan.

Actions (login required)

View Item