PEMAKNAAN TERHADAP AYAT MENCARI RIZKI MENURUT JAMAAH SULUK KOMUNITAS TAREKAT NAQSYABANDIYAH AUR TAJUNGKANG TENGAH SAWAH KOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT

Fitria, Tuti (2022) PEMAKNAAN TERHADAP AYAT MENCARI RIZKI MENURUT JAMAAH SULUK KOMUNITAS TAREKAT NAQSYABANDIYAH AUR TAJUNGKANG TENGAH SAWAH KOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT. Skripsi thesis, Universitas UIN Imam Bonjol Padang.

[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Bab I - Tuti Fitria.pdf

Download (479kB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Bab II - Tuti Fitria.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (536kB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Bab III - Tuti Fitria.pdf

Download (421kB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Bab IV - Tuti Fitria.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (306kB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Bab V-Daftar Pustaka - Tuti Fitria.pdf

Download (295kB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Fulltext - Tuti Fitria.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text
Tuti Fitria_1815020049_Cover, dll - Tuti Fitria.pdf

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah adanya orang-orang yang melaksanakan kegiatan suluk dan memfokuskan diri dengan kegiatan-kegiatan suluk tanpa melakukan kegiatan mencari rizki seperti yang diperintahkan Allah dalam Qur’an surah al-Jumu’ah ayat 10 dan menyeimbangkan antara dunia dan akhirat yang terdapat di dalam Qur’an surah al-Qashash ayat 77. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemaknaan terhadap ayat mencari rizki menurut jamaah suluk komunitas Tarekat Naqsyabandiyah Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah Kota Bukittinggi yang terdapat dalam Qur’an surah al-Jumu’ah ayat 10 dan Qur’an surah al-Qashash ayat 77, sedangkan batasan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemahaman jamaah suluk komunitas Tarekat Naqsyabandiyah Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah Kota Bukittinggi tentang ayat mencari rizki dan bagaimana pengamalan jamaah suluk tentang perintah mencari rizki setelah shalat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pemahaman jamaah suluk komunitas Tarekat Naqsyabandiyah Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah Kota Bukittinggi tentang ayat mencari rizki dan pengamalan jamaah suluk tentang perintah mencari rizki setelah shalat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian yang berbasis lapangan (field research) yang bersifat kualitatif, dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Sumber data primer penelitian ini adalah orang-orang yang tergabung dalam komunitas Tarekat Naqsabandiyah seperti guru suluk, jamaah yang melakukan kegiatan suluk dan dokumen yang ada pada surau suluk seperti data jamaah yang mengikuti suluk. Sedangkan sumber data sekundernya adalah buku, jurnal, tesis, skripsi dan berbagai karya ilmiah lainnya yang berhubungan dengan tema penelitan. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menjelaskan jamaah suluk komunitas Tarekat Naqsyabandiyah kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah Bukittinggi memahami ayat mencari rizki sebagai perintah yang wajib dikerjakan. Allah SWT memerintahkan bertebaran di muka bumi sesudah shalat untuk mencari rizki. Namun saat pelaksanaan suluk selama 40 hari, jamaah suluk tidak bekerja karena umumnya jamaah suluk sudah berusia tua dan tidak merupakan kepala keluarga yang wajib menafkahi keluarganya dan melakukan kegiatan suluk untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Pengamalan ayat mencari rizki telah dilakukan oleh jamaah suluk sebelum berusia tua dan sebelum melakukan suluk.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: rizki, tarekat, suluk
Subjects: Agama Islam > Al-Qur'an dan Ilmu Berkaitan
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User: Armen Arfat Pustakawan
Date Deposited: 09 Oct 2022 06:02
Last Modified: 09 Oct 2022 06:02
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11336

Actions (login required)

View Item View Item