“NILAI-NILAI FILOSOFIS PELAKSANAAN TRADISI BAKAWUA DI NAGARI KATIALO KECAMATAN X KOTO DIATAS KABUPATEN SOLOK”

Nanda, Yola (2022) “NILAI-NILAI FILOSOFIS PELAKSANAAN TRADISI BAKAWUA DI NAGARI KATIALO KECAMATAN X KOTO DIATAS KABUPATEN SOLOK”. Skripsi thesis, Universitas UIN Imam Bonjol Padang.

	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Bab I - yola nanda putri.pdf Download (339kB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Bab II - yola nanda putri.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Bab III - yola nanda putri.pdf Download (326kB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Bab IV - yola nanda putri.pdf Restricted to Repository staff only Download (791kB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Bab V - yola nanda putri.pdf Download (189kB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Fulltex - yola nanda putri.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Yola Nanda Putri_1815010066_Cover, dll - yola nanda putri.pdf Download (784kB)

Abstract

Skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya sebuah tradisi di Nagari Katialo Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok, yang disebut dengan tradisi Bakawua. Tradisi ini rutin diadakan sekali dalam setahun setiap akan memasuki bulan suci Ramadhan, tradisi ini dilaksanakan oleh perangkat Nagari, Ketua KAN, Datuak/niniak mamak, dan masyarakat Nagari Katialo, dan tradisi ini masih dilaksanakan oleh masyarakat Nagari Katialo sampai saat ini. Tradisi ini memiliki kekhasan sendiri dibandingkan dengan tradisi-tradisi lainnya seperti dalam konteks pelaksanaannya, dan tradisi bakawua ini memiliki sarat nilai-nilai yang belum banyak diketahui oleh masyarakat Nagari Katialo. Rumusan masalah yang penulis buat adalah “Bagaimana nilai-nilai filosofis yang terdapat dalam pelaksanaan tradisi bakawua di Nagari Katialo Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok ?”. dengan batasan masalah yaitu bagaimana sejarah tradisi bakawua di nagari katialo, bagaimana proses pelaksanaan tradisi bakawua di Nagari Katialo, serta nilai-nilai filosofis yang terdapat dalam pelaksanaan tradisi bakawua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sejarah tradisi bakawua di Nagari Katialo, proses pelaksanaan tradisi bakawua di Nagari Katialo, dan nilai-nilai filosofis yang terdapat dalam pelaksanaan tradisi bakawua di Nagari Katialo. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan (field research), yang dilakukan di Nagari Katialo Kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok. Adapun yang menjadi sumber dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder data primer meliputi perangkat nagari, tokoh masyarakat, dan masyarakat yang menjalankan tradisi bakawua, sedangkan data sekunder adalah buku, jurnal atau skripsi yang berkaitan dengan tradisi bakawua. Teknik pengumpulan data yang dipakai dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi, sedanagkan teknik analisis data yang dipakai dalam penelitia ini adalah teknik analisis data deskriptif. Hasil penelitian mengambarkan bahwa masyarakat tidak mengetahui sejarah terjadinya tradisi bakawua pertama kali, hanya saja sudah ada sejak dahulunya dan sudah menjadi turun-temurun bagi masyarakat Nagari Katialo. Tradisi bakawua ini dilaksanakan sebelum datangnya bulan suci Ramadhan, atau seminggu sebelum datangnya bulan suci Ramadhan dengan tujuan bersama-sama berdoa agar masyarakat atau Nagari Katialo terhindar dari malapetaka, ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, ajang silaturrahmi bagi masyarakat, dan menyambut kedatangan i vi vi bulan suci Ramadhan. Proses pelaksanaan tradisi bakawua ini dimulai dengan musyawarah antara perangkat Nagari, ketua KAN, Datuak atau niniak mamak mengenai kapan dimulainya tradisi bakawua ini dan memusyawarahkan persiapan-persiapan yang diperlukan dalam pelaksanaan tradisi bakawua ini. Tradisi bakawua ini mengandung nilai-nilai filosofis dalam pelaksanaanya seperti nilai agama : ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT, nilai sosial : menjalin tali silaturrahmi, bermaaf-maafan antara sesama masyarakat, saling bekerja sama atau tolong menolong dan nilai budaya yang harus dilestarikan agar tradisi ini tidak hilang begitu saja.

Actions (login required)

View Item