PENGELOLAAN KEGIATAN PENYULUH AGAMA DI LINGKUNGAN KERJA KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN PANCUNG SOAL KABUPATEN PESISIR SELATAN

Winda, Rahayu (2021) PENGELOLAAN KEGIATAN PENYULUH AGAMA DI LINGKUNGAN KERJA KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) KECAMATAN PANCUNG SOAL KABUPATEN PESISIR SELATAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI IMAM BONJOL PADANG.

[img] Text
Winda Rahayu_1712030186_Bab I - Winda Rahayu.pdf

Download (512kB)
[img] Text (Bab II)
Winda Rahayu_1712030186_Bab II - Winda Rahayu.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (899kB)
[img] Text
Winda Rahayu_1712030186_Bab III - Winda Rahayu.pdf

Download (328kB)
[img] Text (Bab IV)
Winda Rahayu_1712030186_Bab IV - Winda Rahayu.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (626kB)
[img] Text
Winda Rahayu_1712030186_Bab V - Daftar Pustaka - Winda Rahayu.pdf

Download (772kB)
[img] Text
Winda Rahayu_1712030186_Cover dll-1 - Winda Rahayu.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Fulltext)
Winda Rahayu_1712030186_Fulltext-1 - Winda Rahayu.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Pengelolaan Kegiatan Penyuluh Agama Di Lingkungan Kerja Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pancung Soal Kabupaten Pesisir Selatan”. Ditulis oleh Winda Rahayu dengan Nim. 1712030186, mahasiswi Jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam (UIN) Imam Bonjol Padang. Latar belakang masalah penelitian ini yaitu pengelolaan merupakan suatu tindakan yang dimulai dari penyusunan data, merencana, mengorganisasikan, melaksanakan, sampai dengan pengawasan dan penilaian. Untuk melaksanakan fungsi pegelolaan tentu ada proses-proses yang harus dilakukan. Dalam sebuah lembaga untuk menjalankan fungsi pengelolaan tentu setiap anggota harus bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan, dan menempatkan anggota sesuai dengan keahliannya. Dengan demikian maka peneliti ingin mengetahui dan menjelaskan proses pengelolaan yang dilakukan oleh penyuluh agama di lingkungan kerja KUA Kecamatan Pancung Soal. Maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengelolaan kegiatan penyuluh agama di lingkungan kerja KUA Kecamatan Pancung Soal. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana penyuluh agama menerapkan proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan pendekatan deskriptif yang merupakan suatu prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang yang diteliti. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer yang didapatkan dari kepala KUA, penyuluh fungsional dan anggota penyuluh agama, dan data sekunder diperoleh dari dokumen yang berkaitan dengan penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi, dan teknik pengelohan data yang digunakan adalah analisis data yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah proses perencanaan penyuluh agama KUA Kecamatan Pancung Soal dirumuskan melalui musyawarah atau rapat kerja yang melibatkan seluruh anggota dan merujuk kepada visi, misi dan tujuan penyuluh agama. Namun untuk penjadwalan, dalam melaksanakan program kerja itu disesuaikan dengan kegiatan wilayah masing-masing binaan, sedangkan untuk anggaran penyuluh agama didapatkan dari dana sosial. Proses pengorganisasian, sistem pengelompokan kegiatan penyuluh agama dibagi satu orang pernagari, dikarenakan ada 10 nagari di Kecamatan Pancung soal sedangkan penyuluh agama ada 8 orang, jadi ada penyuluh yang bertanggung jawab 2 nagari sekaligus. Untuk pembagian kerjanya penyuluh agama membentuk kelompok binaan, dan masing-masing anggota harus melaksanakan diklat kepenyuluhan sebelum mendapat tugas. Proses penggerakan, dilakukan oleh kepala KUA, dengan cara memberikan motivasi kepada anggotanya pada saat ada pertemuan atau pembinaan. Selain itu kepala KUA dan penyuluh agama menjalin komunikasi yang baik. Terakhir yaitu proses pengawasan dengan cara melakukan pengawasan langsung dan tidak langsung, yaitu dengan melihat langsung kegiatan yang dilakukan anggota penyuluh dan secara tidak langsung yaitu dalam bentuk mengumpulkan laporan kegiatan dari masing-masing anggota.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Manajemen Dakwah
Depositing User: Lusi Ismail Lusi
Date Deposited: 06 Oct 2022 05:19
Last Modified: 06 Oct 2022 05:19
URI: http://repository.uinib.ac.id/id/eprint/11294

Actions (login required)

View Item View Item