SPIRITUALITAS PENDERITA COVID-19 (Studi Kasus Mantan Penderita Covid-19 di Kelurahan Pasar Permiri Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan)

Sari, Tia (2022) SPIRITUALITAS PENDERITA COVID-19 (Studi Kasus Mantan Penderita Covid-19 di Kelurahan Pasar Permiri Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan). Skripsi thesis, Universitas UIN Imam Bonjol Padang.

	Text Tia Sari_1815010040_Bab I - Tia Sari.pdf Download (716kB)
	Text Tia Sari_1815010040_Bab II - Tia Sari.pdf Download (368kB)
	Text Tia Sari_1815010040_Bab III - Tia Sari.pdf Download (676kB)
	Text Tia Sari_1815010040_Bab IV - Tia Sari.pdf Download (348kB)
	Text Tia Sari_1815010040_Bab V - Tia Sari.pdf Download (83kB)
	Text Tia Sari_1815010040_Fulltext - Tia Sari.pdf Download (5MB)
	Text Tia Sari_1815010040_Cover,dll - Tia Sari.pdf Download (693kB)

Abstract

Virus Covid-19 menyerang tidak hanya dari segi fisik tetapi juga dari segi spiritualitas. Spiritualitas sendiri merupakan keadaan yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan mengenai keberadaan Tuhan. Berangkat dari persoalan spiritualitas dalam masa pandemi menjadi permasalahan yang mengakibatkan kecemasan dan ketakukan meningkat. Permasalahan ini menciptakan tekanan emosional yang berpengaruh pada kondisi batiniah terhadap kerohanian dalam bertuhan. Kemudian, orang yang terpapar virus Covid-19 mengalami efek spiritualitas yang mempengaruhi keberlangsungan hidup, baik yang kearah positif maupun negatif. Selain itu, ada upaya berikhtiar tidak hanya melalui medis, namun memadupadankan spiritualitas membantu proses penyembuhan dari terpapar virus dengan menggunakan metode tasawuf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi spiritual mantan penderita Covid-19 di kelurahan pasar permiri, penyebab krisis spiritualitas mantan penderita Covid-19 di kelurahan pasar permiri, dan dampak krisis spiritualitas mantan penderita Covid-19 di kelurahan pasar permiri. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif analitis. Pengambilan sampel menggunakan teknik snowball sampling. Sedangkan pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, kondisi spiritualitas mantan penderita Covid-19 mengalami perubahan yang signifikan baik dalam menigkatnya dan menurunnya kadar iman seseorang. Kedua, penyebab krisis spiritualitas mantan penderita Covid-19 dipengaruhi oleh rasa ketakukan dan kecemasan selama menjalani isolasi, tanpa disadari mengakibatkan melemahnya tingkat keimanan sehingga terjadinya krisis spirtualitas. Ketiga, dampak dari krisis spiritualitas mantan penderita Covid-19 yakni gagalnya mentransformasi diri sesuai dengan fitrah manusia dalam bertuhan serta tidak ada upaya dalam meningkatkan kualitas ibadah.

Actions (login required)

View Item