KONSEP DIRI PENGGUNA INSTAGRAM STORY PADA MAHASISWI UIN IMAM BONJOL PADANG

Yulia, Tesa Sri (2022) KONSEP DIRI PENGGUNA INSTAGRAM STORY PADA MAHASISWI UIN IMAM BONJOL PADANG. Skripsi thesis, Universitas UIN Imam Bonjol Padang.

	Text TESA SRI YULIA_1615040034_BAB I - Tesa sri Yulia05.pdf Download (433kB)
	Text TESA SRI YULIA_1615040021_BAB II - Tesa sri Yulia05.pdf Restricted to Repository staff only Download (821kB)
	Text TESA SRI YULIA_1615040034_BAB III - Tesa sri Yulia05.pdf Download (367kB)
	Text TESA SRI YULIA_1615040034_BAB IV - Tesa sri Yulia05.pdf Restricted to Repository staff only Download (861kB)
	Text TESA SRI YULIA_1615040034_BAB V - Tesa sri Yulia05.pdf Download (452kB)
	Text TESA SRI YULIA_1615040034_FULLTEXT - Tesa sri Yulia05.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text TESA SRI YULIA_COVER DLL_ 1615040034 - Tesa sri Yulia05.pdf Download (929kB)

Abstract

Konsep diri adalah gambaran mengenai diri seseorang, baik persepsi terhadap diri nyatanya maupun penilaian berdasarkan harapannya. Konsep diri menjadi faktor penting karena konsep diri mencakup bagaimana individu dapat menerima dan menghargai diri sendiri berkaitan dengan berlebihan dan kekurangan yang terdapat dalam dirinya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh konsep diri pengguna instagram story pada mahasiswi UIN Imam Bonjol Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran konsep diri pengguna instagram story pada Mahasiswi UIN Imam Bonjol Padang dilihat dari segi aspek fisik, sosial, moral dan psikis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini sebanyak lima orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gambaran diri dilihat dari empat aspek tersebut. Dari keempat aspek moral yang masih lemah karena mereka tidak mengikuti kaidah-kaidah moral yang sebenarnya. Seperti menceritakan hal-hal yang tidak patut diceritakan di depan public atau menshare dalam halaman story, menampilkan gambar perilaku bermesraan dengan pacarnya, hangout dengan teman-temannya sambil tertawa terbahak-bahak, dan memposting foto-foto pribadi untuk memperlihatkan kecantikan. Secara fisik mereka tidak terlalu peduli dengan kekurangan fisik karena bisa ditutupi dengan filter yang terdapat dalam aplikasi foto. Dari segi sosial, terlepas dari ria atau tidak yang jelas mereka menunjukkan sifat empati dan cenderung berperilaku sesuai dengan kelompok instagram mereka. Dari segi psikis mereka merasa nyaman, senang jika dapat memposting foto-foto di instagram story, dan sebaliknya mereka juga sedikit kecewa jika tidak ada teman yang menfollow atau memberi “like” pada postingan-postingan mereka.

Actions (login required)

View Item